Badan SAR Nasional (Basarnas) Bangka Belitung memperkuat sinergitas antar lembaga untuk daya dukung dan mempercepat akses layanan penanggulangan dan penanganan kebencanaan di wilayah itu.

Kepala kantor Basarnas Pangkalpinang, Fazzli melalui pesan elektronik Minggu mengatakan, penguatan sinergitas antar lembaga seperti TNI, Polri dan BPBD termasuk masyarakat  di masing-masing daerah sebagai langkah dini menanggulangi dan penanganan bencana alam yang dapat terjadi kapan saja.

"Dalam prediksi, potensi bencana alam yang dapat terjadi disaat musim penghujan dengan intensitas curah hujan tinggi seperti banjir, angin puting beliung, gelombang air laut pasang disertai angin kencang dan bencana alam lainnya," jelasnya.

Selain memperkuat sinergi antar lembaga di masing - masing leading sektor kata dia, pihaknya telah mempersiapkan ratusan personel SAR dengan dilengkapi sarana pendukung baik untuk penanganan di darat ataupun di perairan.

"Ratusan personel dengan dilengkapi sarana pendukung sudah kami siapkan dan selalu siap kapan melakukan pertolongan jika terjadi bencana alam dimana saja," ujarnya.

Dia menilai, potensi bencana alam yang sering terjadi baik di pulau Bangka ataupun pulau Belitung yakni, banjir, angin puting beliung, gelombang pasang dan bencana lainnya yang dapat mengancam keselamatan manusia.

"Saya ingatkan masyarakat yang berada di daerah rawan bencana angin puting beliung untuk memperhatikan lingkungan seperti menebang tanam tumbuh atau pepohonan yang rawan tumbang," ujarnya.

Begitu pula halnya warga yang berada di kawasan rawan banjir, agar menjaga kebersihan lingkungan, membersihkan saluran air dari tumpukan sampah.

Selama periode Januari sampai Oktober 2021, kata dia, terdata kumulatif penanganan musibah bencana sebanyak 35 kejadian terdiri dari bencana banjir, kondisi membahayakan manusia seperti orang tenggelam dan diterkam buaya serta kecelakaan kapal nelayan.

"Saya mengajak peran aktif seluruh masyarakat secara terpadu melakukan pencegahan bencana dengan memperhatikan standar keselamatan beraktivitas," kata Fazzli.

Pewarta: Kasmono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021