Koba (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung memberikan apresiasi atas peluncuran film dokumentar dengan judul "Oase di Gurun Timah" yang menceritakan kehidupan nyata terkait dengan aktivitas penambangan bijih timah yang merusak lingkungan dan mengancam nyawa.

"Film dokumenter ini merupakan kreativitas anak daerah yang mesti mendapat apresiasi dan dukungan dari pemerintah daerah," kata Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Bangka Tengah, Zaidi di Koba, Jumat.

Ia menjelaskan, film dokumenter Oase di Gurun Timah itu disutradarai oleh Harlan yang merupakan putera asli Bangka Tengah dan film tersebut mengajak masyarakat mencari pekerjaan selain menambang bijih timah.

"Kebetulan lokasi syuting film tersebut di Hutan Pelawan di Desa Namang yang merupakan kawasan hutan asri di tengah kawasan tambang bijih timah," ujarnya.

Film itu mengangkat sosok Zaiwan yang merupakan penggagas pelestarian Hutan Pelawan. Sekarang hutan tersebut sudah menjadi kawasan wisata dan observasi yang dikenal masyarakat luas, bahkan hingga ke luar negeri.

"Diangkatnya Hutan Pelawan Namang dalam sebuah film dokumenter karena Zaiwan dinilai sosok yang gigih menjaga keasrian Hutan Pelawan di tengah maraknya aktivitas penambangan bijih timah," ujarnya.

Setidaknya film dokumenter tersebut bisa membuka mata masyarakat bahwa perekonomian masyarakat tidak harus bergantung dengan hasil penambangan bijih timah.

"Pesan yang disampaikan dalam film ini adalah dampak dari kegiatan penambangan bijih timah yang merusak alam, mengancam nyawa karena cukup banyak pekerja meninggal tertimpa tanah dan mengajak masyarakat membuka lapangan kerja baru yang juga menjanjikan secara ekonomi," ujarnya.

Menurut Zaidi, film dokumenter ini sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat dan cukup kreatif serta jeli mengangkat topik.

"Tahun ini kami berencana menggelar lomba pembuatan film dokumenter, untuk mengajak masyarakat berkreasi dan berkarya," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015