Bunga salah satu siswa penerima beasiswa Program Kelas Beasiswa PT Timah Tbk di Kelas Unggulan SMAN 1 Pemali Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ingin menjadi dokter ahli bedah, untuk membantu masyarakat kurang mampu.
"Cita-cita bunga ingin menjadi dokter ahli bedah untuk membantu orang-orang susah dan tidak memiliki uang," kata Bunga di SMAN 1 Pemali Bangka, Sabtu.
Bunga merupakan salah satu siswa kurang mampu berprestasi penerima beasiswa PT Timah Tbk mengaku cita-cita menjadi dokter ahli bedah ingin bantu keluarga dan dibalik cita-cita ada kisah yang cukup menyedihkan menimpa ibunya.
"Pada saat itu, ibu sakit dan disaat di bawa ke puskesmas, petugas kesehatan kurang merespon, karena kami menggunakan kartu BPJS," kata anak nelayan Desa Lubuk Besar Kabupaten Bangka Tengah tersebut.
Bungka pemegang juara 1 umum selama SMPN Lubuk Besar ini sangat bahagia dan senang mendapatkan beasiswa Program Kelas Unggulan SMAN 1 Pemali ini, karena lebih mandiri, mendapatkan pengetahuan yang tidak bisa didapat di sekolah lainnya.
"Saya sangat terima kasih kepada PT Timah Tbk, karena sangat membantu beban orang tua, banyak mendapat pengetahuan, bersaing dengan teman-teman yang memiliki keunggulan masing-masing," kata Bunga yang hobi membaca, melukis dan menari ini.
Anak pertama dari dua bersaudara ini berharap PT Timah terus berjaya dan selalu membantu masyarakat yang susah.
"Dengan beasiswa PT Timah ini bisa mewujudkan cita-cita saya menjadi dokter ahli bedah untuk membantu orang-orang susah dan ekonomi keluarga," kata Bunga anak dari ibu penjual kue ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Cita-cita bunga ingin menjadi dokter ahli bedah untuk membantu orang-orang susah dan tidak memiliki uang," kata Bunga di SMAN 1 Pemali Bangka, Sabtu.
Bunga merupakan salah satu siswa kurang mampu berprestasi penerima beasiswa PT Timah Tbk mengaku cita-cita menjadi dokter ahli bedah ingin bantu keluarga dan dibalik cita-cita ada kisah yang cukup menyedihkan menimpa ibunya.
"Pada saat itu, ibu sakit dan disaat di bawa ke puskesmas, petugas kesehatan kurang merespon, karena kami menggunakan kartu BPJS," kata anak nelayan Desa Lubuk Besar Kabupaten Bangka Tengah tersebut.
Bungka pemegang juara 1 umum selama SMPN Lubuk Besar ini sangat bahagia dan senang mendapatkan beasiswa Program Kelas Unggulan SMAN 1 Pemali ini, karena lebih mandiri, mendapatkan pengetahuan yang tidak bisa didapat di sekolah lainnya.
"Saya sangat terima kasih kepada PT Timah Tbk, karena sangat membantu beban orang tua, banyak mendapat pengetahuan, bersaing dengan teman-teman yang memiliki keunggulan masing-masing," kata Bunga yang hobi membaca, melukis dan menari ini.
Anak pertama dari dua bersaudara ini berharap PT Timah terus berjaya dan selalu membantu masyarakat yang susah.
"Dengan beasiswa PT Timah ini bisa mewujudkan cita-cita saya menjadi dokter ahli bedah untuk membantu orang-orang susah dan ekonomi keluarga," kata Bunga anak dari ibu penjual kue ini.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022