Pangkalpinang (ANTARA) - Ratusan siswa mendaftar kelas beasiswa Program Pemali Boarding School PT Timah Tbk Tahun Ajaran 2024/2025 di SMAN 1 Pemali Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, guna menekan angka putus sekolah di lingkungan operasional perusahaan itu.
"Pada tahun ini, jumlah siswa yang diterima hanya 36 orang, sementara yang mendaftar sudah 100 lebih," kata Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan pendaftaran kelas beasiswa Program Pemali Boarding School PT Timah Tbk Tahun Ajaran 2024/2025 telah dibuka pada 1 April dan akan ditutup pada 25 April 2024, guna membantu siswa berprestasi namun kurang beruntung secara ekonomi di Provinsi Kepulauan Babel, Kabupaten Meranti Provinsi Riau dan Karimun Provinsi Kepulauan Riau.
"Setiap tahunnya program kelas beasiswa ini selalu disambut antusias oleh para pelajar, tahun lalu sebanyak 257 peserta ikut mendaftar dalam program kelas beasiswa PT Timah ini," ujarnya.
Ia menyatakan Program Pemali Boarding School PT Timah menyasar para pelajar SMP yang telah lulus untuk melanjutkan pendidikan di jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) di SMAN 1 Pemali Kabupaten Bangka.
"Sama seperti tahun sebelumnya, jumlah siswa yang akan diterima di tahun 2024 sebanyak 36 siswa yang merupakan perwakilan dari masing-masing wilayah," katanya.
Menurut dia dalam PPDB Kelas Beasiswa ini, PT Timah akam melaksanakan sejumlah rangkaian tes bagi para peserta yakni seleksi administrasi, survei lapangan, tes potensi akademik, psikotes, wawancara, analisa psikologi klinis dan validasi dokumen dan tes kesehatan.
Program Pemali Boarding School yang dilaksanakan sejak tahun 2000 lalu ini telah meluluskan sekitar 851 alumni yang telah berhasil berkiprah di berbagi bidang.
"Melalui kelas beasiswa pendidikan ini merupakan upaya anggota holding Industri Pertambangan MIND ID PT Timah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkar tambang dan juga menekan angka putus sekolah," katanya.
