Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat selama 2020 hingga April 2022 sebanyak 1.601 orang pasien COVID-19 di Babel meninggal akibat terpapar virus corona disertai penyakit bawaan.

"Dalam tiga pekan terakhir ini tidak ada pasien COVID-19 meninggal, sehingga kumulatif kematian orang akibat virus corona menjadi 1.601 orang," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Selasa.

Ia mengatakan berdasarkan data jumlah kumulatif orang terpapar COVID-19 hingga 7 Juni 2022, total masyarakat positif COVID-19 sebanyak 65.604 jiwa, pasien sembuh dari COVID-19 sebanyak 64.003 jiwa tersebar di Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, Bangka Tengah, Bangka Barat, Bangka Selatan, Belitung dan Belitung Timur.

Sementara itu, kasus probable atau orang yang diyakini sebagai suspek COVID-19 tercatat 35 orang dan meninggal probable sebanyak 40 kasus tersebar di kabupaten/kota.

"Alhamdulillah dalam tiga pekan terakhir ini, kita nihil penambahan kasus, pasien sembuh dan meninggal akibat COVID-19 ini," ujarnya.

Ia menyatakan dengan tidak adanya penambahan kasus ini, maka pasien COVID-19 aktif di Bangka Belitung nol.

"Kita terus berupaya mempertahankan kondisi ini dengan tetap menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan dan mengoptimalkan kegiatan vaksinasi COVID-19 massal," katanya.

Menurut dia proses pemakaman pasien COVID-19 ini berjalan lancar dan sesuai protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

"Alhamdulillah proses pemakaman jenazah berjalan dengan lancar dan tidak ada penolakan dari pihak keluarga dalam pelaksanaan penguburan jenazah sesuai prokes yang ditetapkan," ujarnya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022