Ketua DPR Republik Indonesia Puan Maharani membuka Seminar Nasional Pemikiran Bung Soekarno dan Pancasila yang diikuti 300 orang mahasiswa lebih di Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Senin (20/6/2022).
"Saya tidak berkampanye politik, tetapi ini sudah saya lakukan dari dadulu bukan karena menjelang mau kampanye," kata Puan Maharani saat membuka Seminar Nasional Pemikiran Bung Karno dan Pancasila di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan apa yang menjadi cita-cita Bung Soekarno belum selesai, bagaimana Indonesia sejahtera, tidak terpecah belah, Indonesia yang menjadi satu kesatuan bagi bangsa dan negaranya kedepannya.
"Saya sampaikan kepada para mahasiswa peserta seminar ini, jangan sampai kita lepas dari jati diri. Kalian asalnya dari mana dan bangun tempat tersebut, jadi jangan berfikir dan tidak punya mimpi, karena mimpi kita itu akan menjadi seperti apa," ujarnya.
Menurut dia sebagai Ketua DPR RI yang melakukan kunjungan kerja ke seluruh Indonesia, sebagai tekad menjadi satu bagian kecil bagaimana ikut membangun Indonesia bersama masyarakat.
"Mungkin tuhan memberi saya amanah untuk bisa menjadi bagian kecil untuk berkontribusi membangun bangsa ini menjadi lebih bagus, sejahterah dan baik," katanya.
Ia menyakini tuhan tetap akan memberikan apa yang menjadi takdir. Oleh karena itu, adik-adik mahasiswa harus tetap semangat dan harus mau bermimpi untuk menjadi bagian kecil untuk membangun bangsa ini.
"Kita mengimplentasikan Pancasila dengan cara masing-masing. Benar pemikiran Bung Soekano tentang Pancasila ini sebagai pemersatu, semangat gotong royong untuk membangun bangsa ini," katanya. **2**
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Saya tidak berkampanye politik, tetapi ini sudah saya lakukan dari dadulu bukan karena menjelang mau kampanye," kata Puan Maharani saat membuka Seminar Nasional Pemikiran Bung Karno dan Pancasila di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan apa yang menjadi cita-cita Bung Soekarno belum selesai, bagaimana Indonesia sejahtera, tidak terpecah belah, Indonesia yang menjadi satu kesatuan bagi bangsa dan negaranya kedepannya.
"Saya sampaikan kepada para mahasiswa peserta seminar ini, jangan sampai kita lepas dari jati diri. Kalian asalnya dari mana dan bangun tempat tersebut, jadi jangan berfikir dan tidak punya mimpi, karena mimpi kita itu akan menjadi seperti apa," ujarnya.
Menurut dia sebagai Ketua DPR RI yang melakukan kunjungan kerja ke seluruh Indonesia, sebagai tekad menjadi satu bagian kecil bagaimana ikut membangun Indonesia bersama masyarakat.
"Mungkin tuhan memberi saya amanah untuk bisa menjadi bagian kecil untuk berkontribusi membangun bangsa ini menjadi lebih bagus, sejahterah dan baik," katanya.
Ia menyakini tuhan tetap akan memberikan apa yang menjadi takdir. Oleh karena itu, adik-adik mahasiswa harus tetap semangat dan harus mau bermimpi untuk menjadi bagian kecil untuk membangun bangsa ini.
"Kita mengimplentasikan Pancasila dengan cara masing-masing. Benar pemikiran Bung Soekano tentang Pancasila ini sebagai pemersatu, semangat gotong royong untuk membangun bangsa ini," katanya. **2**
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022