Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyalurkan bantuan darurat untuk warga Desa Guntung yang menjadi korban angin kencang.
"Tim dari BPBD dan Dinsos PMD langsung bergerak setelah kejadian, menyalurkan bantuan darurat berupa makanan dan alat kesehatan serta memastikan korban angin kencang tidak terlantar," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman di Koba, Jumat.
Angin kencang melanda pesisir pantai Desa Nibung dan sebanyak 20 unit rumah warga mengalami rusak berat pada Kamis (7/7) sore.
Sementara rumah yang mengalami rusak sedang dan ringan masih dalam pendataan pihak Dinsos PMD Bangka Tengah.
Pesisir pantai Desa Nibung, menurut bupati rawan angin kencang dan rata-rata rumah yang mengalami rusak berat terdapat pada atap rumah yang terbongkar.
"Saya langsung mengecek seluruh rumah yang terdampak angin kencang, rata-rata kerusakan pada atap rumah," katanya.
Bupati juga mengatakan, beberapa bulan yang lalu juga terjadi angin kencang melanda beberapa kecamatan yang merusak sekitar 260 unit rumah warga.
"Semuanya kita bantu, mulai dari bantuan sembako hingga membangun kembali rumah warga yang rusak dan sebagian besar korban angin kencang adalah mereka yang tinggal di kawasan pesisir," demikian Algafry Rahman .
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Tim dari BPBD dan Dinsos PMD langsung bergerak setelah kejadian, menyalurkan bantuan darurat berupa makanan dan alat kesehatan serta memastikan korban angin kencang tidak terlantar," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman di Koba, Jumat.
Angin kencang melanda pesisir pantai Desa Nibung dan sebanyak 20 unit rumah warga mengalami rusak berat pada Kamis (7/7) sore.
Sementara rumah yang mengalami rusak sedang dan ringan masih dalam pendataan pihak Dinsos PMD Bangka Tengah.
Pesisir pantai Desa Nibung, menurut bupati rawan angin kencang dan rata-rata rumah yang mengalami rusak berat terdapat pada atap rumah yang terbongkar.
"Saya langsung mengecek seluruh rumah yang terdampak angin kencang, rata-rata kerusakan pada atap rumah," katanya.
Bupati juga mengatakan, beberapa bulan yang lalu juga terjadi angin kencang melanda beberapa kecamatan yang merusak sekitar 260 unit rumah warga.
"Semuanya kita bantu, mulai dari bantuan sembako hingga membangun kembali rumah warga yang rusak dan sebagian besar korban angin kencang adalah mereka yang tinggal di kawasan pesisir," demikian Algafry Rahman .
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022