Toboali (Antara Babel) - Komisi Informasi Daerah (KID) Kepulauan Bangka Belitung meminta jajaran Humas dan Protokol Pemkab Bangka Selatan bersinergi dengan pers agar dapat menyampaikan informasi kepada masyarakat.

"Humas sebagai 'leading sector' dalam menyampaikan informasi dan program pembangunan kepada masyarakat," kata Ketua KID Kepulauan Bangka Belitung, Ahmad di Toboali usai memberikan materi kepada jajaran PPID Bangka Selatan, Kamis.

Ia mengatakan, salah satu informasi yang perlu disampaikan yaitu mengenai musibah kabut asap yang sudah semakin parah.

"Paling tidak kita mengingatkan masyarakat untuk mengunakan masker, itu merupakan informasi yang sangat penting bagi masyarakat," katanya.

Menurut dia, untuk melihat apakah jajaran humas berperan atau tidak dalam menyampaikan informasi, pihaknya harus melakukan penelitian terlebih dahulu.

"Walaupun kabut asap ini sudah termasuk dalam bencana, namun hingga saat ini belum ada berita di koran atau media online yang mengabarkannya," ujarnya.

Ia menyampaikan, untuk memperoleh informasi masyarakat dapat mengajukan permohonan informasi kepada pemerintah bisa melalui Lembaga Swadaya Masyarakat maupun perorangan dengan melampirkan Kartu Tanda Penduduk.

"Bila dalam permohonan itu tidak dijawab oleh pihak yang berkewajiban memberikan jawaban,maka bisa dilaporkan kepada KID mengenai sengketa yang dipersoalkan, kalau memang tidak putus dalam musyawarah maka bisa dilanjutkan ke ranah pengadilan," ujarnya.

Ia berharap kerja sama antara leading sektor di pemerintahan dapat berkerja sama dengan baik sehingga penyampaian informasi kepada masyarakat dapat tercapai.

"Saat ini informasi kepada masyarakat lamban, semoga kedepan pemangku kebijakan dalam hal ini Bupati dapat menempatkan kepala humas sejajar dengan kepala SKPD," harapnya.

Pewarta: Juniardi

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015