Pemerintah Kota Pangkalpinang menggelar rapat koordinasi tindak lanjut pembongkaran eks gudang beras di Ruang OR Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Jumat (9/9).

Eks gudang beras tersebut akan dijadikan lokasi dibangunnya Masjid Agung Kubah Timah, yang direncanakan peletakan batu pertama pada 17 September mendatang. Namun pembongkaran bekas gudang masih terkendala akibat tembok bangunan berdekatan dengan dinding rumah warga.

Melihat hal tersebut, Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang Radmida Dawam menyebut proses pembongkaran dikhawatirkan berdampak pada keselamatan warga sekitar. 

Dikatakannya, Pemkot berencana melakukan pembongkaran menggunakan metode manual dan hati-hati walaupun pengerjaannya dinilai cukup memakan waktu.

“Jangan dibongkar secara seporadis, kita bongkar satu-satu meski akan memakan waktu dan tidak mengganggu proyek,” ungkapnya.

Radmida juga meminta agar camat dan lurah di wilayah tersebut untuk dapat melakukan sosialisasi sehingga masyarakat dapat menghindar saat dilakukan pembongkaran.

Pewarta: Try M Hardi

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022