Aneka atraksi seni dan budaya daerah ditampilkan dalam Festival Selawang Segantang 2022 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pada Minggu.
Festival yang berlangsung di kawasan Pantai Tapak Antu, Desa Batu Belubang, tersebut mencakup kegiatan lomba betet, pangkak igik karet, ngeremis, rudat, adu kerito surong, nganggung, hingga kirab 1.000 telur khatam.
"Semua kegiatan yang kami tampilkan di dalam kegiatan ini merupakan warisan secara temurun yang tumbuh dan berkembang di tengah masyarakat," kata Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Olahraga Bangka Tengah Zainal.
"Kegiatan ini berlangsung hingga 31 Oktober 2022 dan terlihat masyarakat sangat antusias mengikutinya, terutama mengikuti lomba kerito surong dan lomba betet," katanya.
Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman mengatakan bahwa Festival Selawang Segantang merupakan wadah ekspresi seni dan budaya bagi masyarakat.
"Ini wadah bagi masyarakat dari berbagai kalangan untuk mengekspresikan seni dan budaya, sekaligus meningkatkan daya tarik dan rasa cinta terhadap budaya dan tradisi daerah," katanya usai menghadiri festival.
Bupati mengatakan bahwa penyelenggaraan festival merupakan bagian dari upaya untuk menjaga kelestarian seni dan budaya tradisional daerah.
Dia berharap tahun depan festival bisa dikemas lebih menarik lagi agar bisa menambah daya tarik wisata Bangka Tengah.
"Dengan demikian, Festival Selawang Segantang tidak hanya bertujuan melestarikan budaya daerah, tetapi juga berdampak terhadap sektor kepariwisataan dan UMKM," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022