Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung membantu perbaikan 98 rumah warga melalui Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Tahap III.
Menurut Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, dan Perhubungan Bangka Tengah Bangka Tengah Fani Hendra Saputra di Koba, Kamis, sebanyak 98 rumah warga yang menjadi sasaran Program BSPS Tahap III tersebar di enam wilayah kecamatan yang ada di Bangka Tengah.
Ia mengatakan bahwa sejak awal tahun 2022 sampai sekarang pemerintah kabupaten sudah membantu perbaikan 400 rumah warga melalui Program BSPS.
"Tahun ini kita sebenarnya menargetkan sebanyak 500 unit rumah, terdiri dari tiga tahap, dimana tahap I sebanyak 100 rumah, tahap II sebanyak 300 rumah, dan tahap tiga nanti hanya terdata sebanyak 98 rumah," katanya.
Fani mengatakan bahwa pemerintah kabupaten mengusulkan pemberian BSPS untuk 750 rumah pada 2023 dalam upaya membantu penyediaan rumah layak huni bagi warga.
Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah memberikan bantuan senilai Rp20 juta per unit rumah melalui Program BSPS.
"Kalau BSPS itu program bantuan sebesar Rp20 juta, yang dibagi untuk bahan bangunan Rp17,5 juta dan upah Rp 2,5 juta," kata Fani.
Ia mengatakan bahwa BSPS tidak diberikan untuk rumah yang berada di tanah sengketa, rumah yang masuk kawasan tata ruang dan hutan lindung, serta rumah yang tidak dilengkapi dengan surat tanah.
"Kami berharap bantuan ini bisa membuat masyarakat tinggal di rumah yang benar-benar layak huni," katanya.
Ia mengatakan bahwa pemerintah kabupaten membuka pintu bagi para pelaku usaha yang hendak membantu penyediaan rumah layak huni bagi warga.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022