Satuan Polisi Perairan Polres Bangka Barat, Daerah Kepulauan Bangka Belitung menggiatkan patroli di Pelabuhan Limbung, Mentok, untuk mencegah kemungkinan terjadinya tindak kriminal di lokasi pendaratan kapal nelayan tersebut.
"Dalam patroli ini kami mengedepankan pola patroli dialogis, langsung bertemu tatap muka dengan warga dan nelayan yang berlabuh di pelabuhan itu," kata Kepala Satuan Polisi Air Polres Bangka Barat Iptu Sugiyanto di Mentok, Senin.
Menurut dia, pola patroli dialogis dengan warga dan nelayan dinilai efektif untuk menjaga hubungan baik antara personel dengan warga, baik yang biasa beraktivitas di lokasi itu, maupun para nelayan luar daerah yang berlabuh di Pelabuhan Limbung, Mentok.
"Pola mendekatkan para personel di tengah warga berguna dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," ujarnya.
Dengan adanya kedekatan dengan warga di lokasi itu, polisi akan mudah menyampaikan berbagai informasi atau pesan kamtibmas, serta menyerap berbagai informasi dari masyarakat nelayan.
Pada saat bertemu dengan warga tersebut, para personel Satpolair juga menyampaikan ajakan untuk bersama-sama menciptakan situasi aman, tertib dan nyaman di kawasan pelabuhan.
"Kami mengajak warga yang biasa beraktivitas di lokasi itu untuk mencegah perbuatan melanggar hukum, seperti perjudian, minuman beralkohol, peredaran dan penyalahgunaan obat terlarang atau narkoba," katanya.
Selain menggelar patroli dialogis di Pelabuhan Limbung, Satpolair Polres Bangka Barat juga rutin menggelar patroli di Pelabuhan Tanjungkalian Mentok sebagai upaya pencegahan keluar masuk barang ilegal yang dibawa menggunakan kendaraan angkutan barang maupun penumpang.
"Untuk Pelabuhan Limbung kita jalin kerja sama dengan para nelayan dan para pekerja, sedangkan di Pelabuhan Tanjungkalian kita bersama petugas instansi terkait lain melakukan pengawasan keluar masuk barang yang diangkut menggunakan mobil dan truk. Setiap kendaraan kita lakukan pemeriksaan ketat sebagai pencegahan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Dalam patroli ini kami mengedepankan pola patroli dialogis, langsung bertemu tatap muka dengan warga dan nelayan yang berlabuh di pelabuhan itu," kata Kepala Satuan Polisi Air Polres Bangka Barat Iptu Sugiyanto di Mentok, Senin.
Menurut dia, pola patroli dialogis dengan warga dan nelayan dinilai efektif untuk menjaga hubungan baik antara personel dengan warga, baik yang biasa beraktivitas di lokasi itu, maupun para nelayan luar daerah yang berlabuh di Pelabuhan Limbung, Mentok.
"Pola mendekatkan para personel di tengah warga berguna dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," ujarnya.
Dengan adanya kedekatan dengan warga di lokasi itu, polisi akan mudah menyampaikan berbagai informasi atau pesan kamtibmas, serta menyerap berbagai informasi dari masyarakat nelayan.
Pada saat bertemu dengan warga tersebut, para personel Satpolair juga menyampaikan ajakan untuk bersama-sama menciptakan situasi aman, tertib dan nyaman di kawasan pelabuhan.
"Kami mengajak warga yang biasa beraktivitas di lokasi itu untuk mencegah perbuatan melanggar hukum, seperti perjudian, minuman beralkohol, peredaran dan penyalahgunaan obat terlarang atau narkoba," katanya.
Selain menggelar patroli dialogis di Pelabuhan Limbung, Satpolair Polres Bangka Barat juga rutin menggelar patroli di Pelabuhan Tanjungkalian Mentok sebagai upaya pencegahan keluar masuk barang ilegal yang dibawa menggunakan kendaraan angkutan barang maupun penumpang.
"Untuk Pelabuhan Limbung kita jalin kerja sama dengan para nelayan dan para pekerja, sedangkan di Pelabuhan Tanjungkalian kita bersama petugas instansi terkait lain melakukan pengawasan keluar masuk barang yang diangkut menggunakan mobil dan truk. Setiap kendaraan kita lakukan pemeriksaan ketat sebagai pencegahan," katanya.
Editor : Irwan Arfa
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022