Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung saat ini masih mengatur waktu untuk penyaluran bantuan pengendalian inflasi daerah dengan sumber dari Biaya Tidak Terduga.

"Untuk teknis penyalurannya tergantung dengan dinas terkait misalnya pengemudi ojek ada di dinas Pekerjaan Umum sedangkan pelaku UMKM ada di Dinas Koperasi dan Usaha Menengah, "kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Selatan Eddy Supriadi di Toboali, Kamis (8/12).

Disampaikannya bantuan kepada masyarakat ini berasal dari dana tidak terduga pemda dengan angka kisaran kurang lebih Rp900 juta.

"Ada tiga kategori penerima bantuan ini diantaranya bidang transportasi seperti ojek pangkalan dan pelaku UMKM serta bantuan sosial kepada masyarakat,"kata dia.

Plt Kepala Dinas Koperasi UKM,Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bangka Selatan Toni Pratama mengatakan rencana pembagian bantuan itu dilaksanakan targetnya minggu depan.

"Targetnya minggu depan,"kata Toni. 

Dirinya menyampaikan untuk tehnis penyalurannya belum dipastikan dan nanti akan dikabari lagi.

"Untuk tehnis pembagiannya nanti di kabari lagi,"kata dia.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang,Perhubungan Achmad Ansyori mengatakan pembagian masih menunggu petunjuk dari pak Bupati.

"Rencana penyaluran bantuan ini dilakukan serentak dan dikumpulkan dalam suatu tempat,kita tunggu jadwalnya,"kata dia.

Pewarta: Juniardi

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022