Untuk meringankan biaya pengobatan warga Desa Gunung Muda, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, PT Timah Tbk menyerahkan bantuan kepada Efin (9) yang menderita sakit jantung.
Bantuan ini diterima ini oleh kaka Efin, Rahmat (35). Rahmat menceritakan adiknya mengidap sakit jantung sejak masih di dalam kandungan.
“Semenjak dari kandungan, adik kami ini sudah mengidap penyakit jantung. Saat ini usianya sudah 9 tahun. Namun untuk penyakitnya sendiri baru diketahui saat usianya 2 tahun,” cerita Rahmat.
Kondisi Efin menurut Rahmat sempat drop sehingga membuat Ia terpaksa harus berhenti sekolah.
“Selain berobat secara medis, kami juga melakukan pengobatan secara tradisional. Hal itu kami lakukan demi kesembuhan adik kami,” ujar sang kakak.
Dengan adanya bantuan dari PT Timah Tbk ini, rencana mereka akan melanjutkan pengobatan Efin di Jakarta.
Menurutnya, berdasarkan penjelasan dari dokter yang menangani Efin, adiknya harus menjalani operasi untuk pemulihan.
“Terima kasih kepada PT Timah telah membantu kami untuk biaya pengobatan adik kami. Bantuan ini akan kami pergunakan untuk biaya pengobatannya. Karena kata dokter adik kami bisa sembuh apabila sudah dilakukan tindakan operasi," jelas Rahmat.
Selain itu, Rahmat juga mengatakan jika sang adik terpaksa putus sekolah, dikarenakan kondisi kesehatannya yang tidak memungkinkan untuknya beraktifitas.
“Sejak kelas 1 SD lalu adik kami terpaksa berhenti sekolah, sebab dengan kondisi tersebut membuat ia tidak boleh kelelahan," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
Bantuan ini diterima ini oleh kaka Efin, Rahmat (35). Rahmat menceritakan adiknya mengidap sakit jantung sejak masih di dalam kandungan.
“Semenjak dari kandungan, adik kami ini sudah mengidap penyakit jantung. Saat ini usianya sudah 9 tahun. Namun untuk penyakitnya sendiri baru diketahui saat usianya 2 tahun,” cerita Rahmat.
Kondisi Efin menurut Rahmat sempat drop sehingga membuat Ia terpaksa harus berhenti sekolah.
“Selain berobat secara medis, kami juga melakukan pengobatan secara tradisional. Hal itu kami lakukan demi kesembuhan adik kami,” ujar sang kakak.
Dengan adanya bantuan dari PT Timah Tbk ini, rencana mereka akan melanjutkan pengobatan Efin di Jakarta.
Menurutnya, berdasarkan penjelasan dari dokter yang menangani Efin, adiknya harus menjalani operasi untuk pemulihan.
“Terima kasih kepada PT Timah telah membantu kami untuk biaya pengobatan adik kami. Bantuan ini akan kami pergunakan untuk biaya pengobatannya. Karena kata dokter adik kami bisa sembuh apabila sudah dilakukan tindakan operasi," jelas Rahmat.
Selain itu, Rahmat juga mengatakan jika sang adik terpaksa putus sekolah, dikarenakan kondisi kesehatannya yang tidak memungkinkan untuknya beraktifitas.
“Sejak kelas 1 SD lalu adik kami terpaksa berhenti sekolah, sebab dengan kondisi tersebut membuat ia tidak boleh kelelahan," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023