Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat sebanyak 4.692 lansia di daerah itu telah menerima vaksin COVID-19 dosis ketiga (booster).
"Sampai 6 Januari terdata sebanyak 4.692 atau (34,78 persen) lansia di Belitung menerima vaksin penguat (booster)," kata Kepala Dinkes Belitung Dian Faridah melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Belitung Sri Agustini di Tanjung Pandan, Sabtu.
Ia menyebutkan, sedangkan jumlah lansia yang telah menerima vaksin COVID-19 dosis pertama sebanyak 10.271 orang (76,13 persen) dan lansia penerima vaksin dosis kedua sebanyak 8.882 orang (65,84 persen).
"Kami terus meningkatkan capaian vaksinasi COVID-19 bagi para lansia yang merupakan kelompok rentan beresiko terhadap penularan COVID-19," ujarnya.
Sri menambahkan, adapun capaian vaksinasi COVID-19 dosis pertama bagi masyarakat umum di daerah itu sebanyak 147.234 orang dari 161.444 sasaran (91,20 persen), dosis kedua 133.387 orang (82,62 persen) dan dosis ketiga 54.420 orang (42,73 persen).
"Sedangkan jumlah tenaga kesehatan yang telah menerima vaksinasi dosis penguat kedua sebanyak 732 orang atau 55,29 persen," katanya.
Ia berharap, bagi masyarakat yang belum menerima vaksinasi COVID-19 atau yang sudah sampai waktunya untuk menerima vaksin dosis selanjutnya dapat mendatangi fasilitas kesehatan atau gerai vaksin yang tersedia.
Sri menjelaskan, vaksinasi COVID-19 penting diberikan guna melindungi diri terhadap penularan COVID-19 dan resiko kematian dari COVID-19.
"Karena saat ini pandemi COVID-19 belum sepenuhnya berakhir meskipun PPKM sudah dicabut," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Sampai 6 Januari terdata sebanyak 4.692 atau (34,78 persen) lansia di Belitung menerima vaksin penguat (booster)," kata Kepala Dinkes Belitung Dian Faridah melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Belitung Sri Agustini di Tanjung Pandan, Sabtu.
Ia menyebutkan, sedangkan jumlah lansia yang telah menerima vaksin COVID-19 dosis pertama sebanyak 10.271 orang (76,13 persen) dan lansia penerima vaksin dosis kedua sebanyak 8.882 orang (65,84 persen).
"Kami terus meningkatkan capaian vaksinasi COVID-19 bagi para lansia yang merupakan kelompok rentan beresiko terhadap penularan COVID-19," ujarnya.
Sri menambahkan, adapun capaian vaksinasi COVID-19 dosis pertama bagi masyarakat umum di daerah itu sebanyak 147.234 orang dari 161.444 sasaran (91,20 persen), dosis kedua 133.387 orang (82,62 persen) dan dosis ketiga 54.420 orang (42,73 persen).
"Sedangkan jumlah tenaga kesehatan yang telah menerima vaksinasi dosis penguat kedua sebanyak 732 orang atau 55,29 persen," katanya.
Ia berharap, bagi masyarakat yang belum menerima vaksinasi COVID-19 atau yang sudah sampai waktunya untuk menerima vaksin dosis selanjutnya dapat mendatangi fasilitas kesehatan atau gerai vaksin yang tersedia.
Sri menjelaskan, vaksinasi COVID-19 penting diberikan guna melindungi diri terhadap penularan COVID-19 dan resiko kematian dari COVID-19.
"Karena saat ini pandemi COVID-19 belum sepenuhnya berakhir meskipun PPKM sudah dicabut," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023