Wakil Bupati Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Isyak Meirobie optimis kehadiran layanan Grab Food mampu membantu memajukan pelaku UMKM di daerah itu.

"Kehadiran Grab Food menjadi vitamin untuk pariwisata dan UMKM Belitung karena kami sudah cukup lama menantikan ini," katanya di Tanjung Pandan, Rabu.

Isyak menyampaikan ini pada kegiatan peluncuran layanan Grab Food di Belitung.

Isyak berpendapat kehadiran Grab Food akan melengkapi kebutuhan masyarakat Belitung terhadap layanan transportasi daring yang kekinian.

"Kemudian kehadiran Grab Food juga melengkapi kebutuhan pasar internasional maupun lokal," ujarnya.

Baca juga: Festival Cap Go Meh jaga rasa kebersamaan masyarakat Belitung

Menurut dia, melalui layanan Grab Food UMKM di Belitung diharapkan dapat terus berkembang.

Selain itu, lanjut dia, melalui kehadiran Grab Food juga diyakini akan mampu membuat UMKM di Belitung menjadi lebih cemerlang.

"Kehadiran Grab Food membuat pelaku UMKM menjadi optimis menghadapi masa depan, layanan Grab Food untuk "menjahit" jarak antara produsen dan konsumen," katanya.

Presiden Direktur Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan Belitung menyimpan banyak potensi yang dapat dikembangkan guna memajukan perekonomian masyarakat.

Baca juga: Wabup Belitung optimistis WOA 2022 mampu mendorong pembangunan kelautan

"Kami melihat potensi besar di Belitung dari dua sisi, bukan hanya dari kebangkitan UMKM  melalui pengantaran digital tetapi juga pariwisata," ujarnya.

Ia mengatakan, dua potensi besar yang dimiliki oleh Belitung mengilhami Grab Food untuk melebarkan sayap bisnis nya di Belitung.

"Kami di Indonesia sudah hadir lebih dari 200 kota dan kami melihat ada potensi besar di Belitung," katanya.

Dikatakan dia, kehadiran layanan Grab Food di daerah itu dapat membantu para wisatawan untuk berkeliling di Belitung dengan akses yang mudah dan harga terjangkau.

"Kami tentunya membantu di sini (Belitung) dari sisi mobilitas nya bagaimana mitra pengemudi kami bisa membantu para turis-turis yang hadir bisa berkeliling di Belitung," ujarnya.

Baca juga: Belitung perlu miliki kawasan pergudangan terpadu

Pewarta: Kasmono

Editor : Joko Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023