Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Pangkalpinang memprakirakan intensitas curah hujan di Provinsi Bangka Belitung, Selasa (22/3), meningkat dibandingkan dengan sehari sebelumnya.

"Curah hujan dengan intensitas sedang akan mengguyur beberapa daerah di Babel, padahal sebelumnya curah hujan di daratan ini didominasi hujan dengan intensitas ringan," kata Staf Koordinator Unit Analisis Kantor BMKG Pangkalpinang Tri Yulianto di Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan berdasarkan data cuaca, hujan dengan intensitas sedang tersebut diprediksi terjadi di Kabupaten Bangka, Bangka Tengah, Bangka Selatan, Belitung Timur dan Kota Pangkalpinang.

"Sedangkan dua daerah lainnya, yakni Kabupaten Bangka Barat dan Belitung intensitas hujan masih dalam kategori ringan," katanya.

Disampaikan, kondisi angin di daratan setempat secara keseluruhan masih dalam kategori normal, belum ada peningkatan yang signifikan.

"Kecepatan angin diprakirakan berkisar antara enam hingga 20 kilometer per jam, dengan suhu udara mencapai 31 derajat Celcius," ujarnya.

Ketinggian gelombang laut di jalur penyeberangan Babel diprakirakan mencapai 1,5 hingga dua meter.

"Ketinggian gelombang ini diperkirakan akan terjadi pada jalur penyeberangan Babel, yakni Selat Karimata, Selat Gelasa, selatan dan utara Pulau Bangka," ujarnya.

Ia mengatakan ketinggian gelombang itu disertai kecepatan angin yang mencapai 38 kilometer per jam dari barat laut menuju timur laut.

"Gelombang pada jalur penyeberangan Babel lainnya, yakni di Selat Bangka diperkirakan mencapai ketinggian 0,5 hingga satu meter dengan kecepatan angin mencapai 32 kilometer per jam," katanya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016