Pangkalpinang (ANTARA) - Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Budi Utama mengatakan kawasan perumahan rawan banjir selama musim hujan karena kondisi drainase di pemukiman perumahan tersebut yang tidak layak.
"Kami sudah banyak menerima laporan dan keluhan dari warga perumahan ini yang selalu banjir pada saat hujan lebat turun," kata Budi Utama di Pangkalpinang, Selasa.
Selama musim hujan yang cukup ekstrim, kata dia, kejadian banjir didominasi di kawasan perumahan Kota Pangkalpinang karena saluran air di daerah itu kecil sehingga tidak mampu menampung curah hujan.
"Saluran air di perumahan ini kecil-kecil hanya sebatas mata cangkul dan itu juga banyak tertimbun," ujarnya.
Menurut dia, kondisi drainase yang tidak sesuai standar ini tentunya sangat mengganggu warga di perumahan tersebut, karena setiap hujan lebat turun selalu terjadi banjir dan surutnya juga lama.
"Ini tentunya sangat mengganggu, apalagi surut banjir di perumahan ini lama karena tidak adanya pembuangan air yang lebih besar," katanya.
Ia berharap perusahaan pengembang perumahan untuk memperbaiki saluran air tersebut guna meminimalisasi banjir selama musim hujan.
"Kami berharap menjaga kepercayaan konsumen dengan meningkatkan kualitas perumahan, dengan memperhatikan fasilitas umum di kawasan perumahan tersebut," kata Budi Utama.
Berita Terkait
BMKG ingatkan ancaman banjir lahar hujan Gunung Lewotobi Laki-Laki
18 November 2024 13:25
BMKG ingatkan potensi banjir rob akibat fenomena "supermoon"
13 November 2024 14:18
HAKLI Babel salurkan paket sembako korban banjir Pangkalpinang.
9 November 2024 13:53
Babel kemarin, penyebab banjir di Pangkalpinang hingga akselerasikan penanganan masalah sosial
6 November 2024 05:24
Anceloti minta Liga Spanyol dihentikan sepekan demi korban banjir
5 November 2024 15:08
Banjir rendam ratusan rumah di kelurahan Rejosari Pangkalpinang
3 November 2024 15:48
Final MotoGP 2024 di Valencia ditiadakan karena banjir bandang
1 November 2024 20:05