Bangka Barat, Babel (ANTARA) - Kepolisian Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama warga membersihkan aliran pembuangan air sebagai salah satu upaya membantu mencegah banjir yang sering terjadi di Pasar Parittiga.
"Bakti sosial peduli lingkungan ini merupakan sumbangsih kita membantu warga mencegah banjir yang sering terjadi di kawasan tersebut. Kita berharap kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut agar lingkungan tetap bersih dan bisa mengurangi kemungkinan air menggenang," kata Kapolsek Jebus AKP Fatah Meilana di Bangka Barat, Senin.
Bakti lingkungan yang berlangsung dengan melibatkan berbagai unsur tersebut merupakan salah satu program dari rangkaian kegiatan menyambut Hari Bhayangkara 2025 yang digelar Polres Bangka Barat bersama Polsek jajaran.
Kegiatan dipimpin langsung Kapolsek Jebus melibatkan sejumlah pihak terkait seperti pegawai Kantor Camat Parittiga, Danramil 0441-01 Jebus, Danpos Binpotmar TNI AL, personel Polsek Jebus, Pemerintah Desa Puput, puluhan anggota Persaudaraan Pencak Silat Setia Hati Terate., dan warga setempat.
Fokus kegiatan adalah pembersihan saluran air menggunakan alat berat agar aliran air lancar saat hujan lebat dan tidak terjadi genangan.
Pengerahan alat berat tersebut juga membantu mempercepat proses pengangkutan sampah dan lumpur yang dibersihkan para peserta kerja bakti di sekitar pasar.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam hal keamanan tetapi juga dalam hal kepedulian sosial dan lingkungan.
"Bhakti sosial ini kami gelar sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap kebersihan lingkungan sekaligus mengeratkan hubungan dengan masyarakat, terlebih dalam momentum Hari Bhayangkara," katanya.
Kegiatan berlangsung dengan aman, lancar, dan penuh semangat kebersamaan. Masyarakat sekitar pasar menyambut baik kegiatan tersebut dan berharap kegiatan serupa bisa terus dilakukan secara berkelanjutan.
Melalui kegiatan ini, terjalin sinergisitas yang positif antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, sekaligus memperkuat citra Polri sebagai pelayan dan pelindung masyarakat yang humanis.
Pelaksana tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bangka Barat Bastomi mengatakan upaya penanggulangan banjir di kawasan Pasar Parittiga akan terus dilakukan.
"Langkah yang kita ambil, salah satunya melakukan normalisasi aliran sungai, ini sudah dibahas bersama beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah terkait," katanya.
Dia berharap upaya ini dapat merealisasikan visi dan misi Bupati Bangka Barat ke depan dalam menuntaskan banjir di Kecamatan Parittiga.
Untuk jangka panjang, pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai perwakilan Babel, terkait penanggulangan banjir.
Menurut dia, penyebab banjir di Parittiga terjadi karena beberapa faktor, antara lain faktor lingkungan dan ulah manusia yang masih membuang sampah sembarangan sehingga memenuhi selokan dan penambang timah membuang sisa tambang di aliran sungai sehingga terjadi pendangkalan.
Polisi Bangka Barat bantu cegah banjir di kawasan Pasar Parittiga
Senin, 30 Juni 2025 23:38 WIB
