Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) merekrut 1.427 calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) bidang kesehatan, tenaga kependidikan dan tenaga teknis untuk tahun 2023.
"Saat ini sudah 510 orang yang kita terima. Tenaga pendidik atau guru ada 477, tenaga kesehatan 29 dan 4 penyuluh pertanian," kata Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Susanti di Pangkalpinang, Selasa.
Susanti menjelaskan total PPPK yang sudah diterima sejumlah 510 orang, dengan rincian 477 tenaga pendidik atau guru, 4 penyuluh pertanian dan 29 tenaga kesehatan. Saat ini ada 340 tenaga pendidik juga yang sudah lulus pemberkasan untuk masuk PPPK.
"Sembari menunggu selesainya pemberkasan untuk 340 PPPK yang sudah lulus, kita juga mengusulkan 577 lagi untuk tenaga kesehatan 24, guru 521 dan tenaga teknis 32," ujarnya.
Susanti memastikan tahun ini Pemprov Babel tidak merekrut CPNS karena hanya menerima PPPK saja dan tenaga pendidik atau guru serta tenaga kesehatan yang menjadi prioritas.
"Untuk tenaga pendidik atau guru dari PPPK tidak membebani belanja pegawai dari APBD, karena kita dapat dukungan dari dana alokasi umum (DAU) pusat," ujarnya.
Baca juga: 544.292 guru honorer telah menjadi ASN PPPK sejak 2021
Baca juga: Peralihan tenaga honorer jadi PPPK terealisasi November 2023
Baca juga: Pemerintah diminta cabut keputusan pembatalan 3.043 guru lolos PPPK
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Saat ini sudah 510 orang yang kita terima. Tenaga pendidik atau guru ada 477, tenaga kesehatan 29 dan 4 penyuluh pertanian," kata Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Susanti di Pangkalpinang, Selasa.
Susanti menjelaskan total PPPK yang sudah diterima sejumlah 510 orang, dengan rincian 477 tenaga pendidik atau guru, 4 penyuluh pertanian dan 29 tenaga kesehatan. Saat ini ada 340 tenaga pendidik juga yang sudah lulus pemberkasan untuk masuk PPPK.
"Sembari menunggu selesainya pemberkasan untuk 340 PPPK yang sudah lulus, kita juga mengusulkan 577 lagi untuk tenaga kesehatan 24, guru 521 dan tenaga teknis 32," ujarnya.
Susanti memastikan tahun ini Pemprov Babel tidak merekrut CPNS karena hanya menerima PPPK saja dan tenaga pendidik atau guru serta tenaga kesehatan yang menjadi prioritas.
"Untuk tenaga pendidik atau guru dari PPPK tidak membebani belanja pegawai dari APBD, karena kita dapat dukungan dari dana alokasi umum (DAU) pusat," ujarnya.
Baca juga: 544.292 guru honorer telah menjadi ASN PPPK sejak 2021
Baca juga: Peralihan tenaga honorer jadi PPPK terealisasi November 2023
Baca juga: Pemerintah diminta cabut keputusan pembatalan 3.043 guru lolos PPPK
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023