Rangkaian pertama dari triple header kedua MotoGP yang akan digelar di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, menjadi salah satu balapan untuk menentukan siapa yang akan keluar sebagai juara dunia ajang balap motor musim 2023.
Dikutip dari keterangan resmi MotoGP, Selasa, MotoGP Malaysia yang akan bergulir pada 10-12 November juga sekaligus merupakan satu dari tiga balapan terakhir musim ini, sebelum akhir musim ditentukan di MotoGP Qatar dan MotoGP Valencia, dua minggu setelahnya.
Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) masih memuncaki klasemen sementara dengan total 389 poin, sementara pesaing terberatnya musim ini, Jorge Martin (Prima Pramac) hanya terpaut 13 poin saja dari Bagnaia.
Bagnaia berpotensi untuk memperpanjang keunggulannya jika berhasil memenangkan atau berdiri di podium pada Sprint dan balapan utama di Sepang, akhir pekan nanti. Jika ia berhasil, maka pembalap yang akrab disapa Pecco tersebut sekaligus mengulangi pencapaiannya tahun lalu, dimana ia berhasil mengalahkan rekan satu timnya, Enea Bastianini, di sirkuit yang sama.
Sementara itu, Martin yang sudah sangat dekat untuk memuncaki klasemen musim ini, juga berpeluang besar buat mencegah Bagnaia mempertahankan gelar juara dunia. Namun, Martin yang sempat melakukannya saat MotoGP Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika, beberapa waktu lalu, harus lebih sabar dan taktis agar bisa mengurangi kesalahan sendiri dan meningkatkan kepercayaan diri.
Dua pembalap lainnya yang harus diwaspadai oleh Bagnaia dan Martin adalah Marco Bezzecchi (VR46) dan Brad Binder (Red Bull KTM) yang memiliki penampilan solid dari ronde ke ronde. Keduanya membuktikan kemampuan terbaik mereka dengan beberapa kali berdiri di podium musim ini.
Di sisi lain, sejumlah pembalap veteran seperti Marc Marquez (Repsol Honda) dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) masih berada dalam trek yang benar untuk membuktikan bahwa mereka masih kompetitif di antara para pembalap muda.
Marc Marquez dan Quartararo juga sempat beberapa kali berdiri di podium musim ini, dan semakin menambah bumbu kompetisi yang lebih menarik untuk disaksikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
Dikutip dari keterangan resmi MotoGP, Selasa, MotoGP Malaysia yang akan bergulir pada 10-12 November juga sekaligus merupakan satu dari tiga balapan terakhir musim ini, sebelum akhir musim ditentukan di MotoGP Qatar dan MotoGP Valencia, dua minggu setelahnya.
Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) masih memuncaki klasemen sementara dengan total 389 poin, sementara pesaing terberatnya musim ini, Jorge Martin (Prima Pramac) hanya terpaut 13 poin saja dari Bagnaia.
Bagnaia berpotensi untuk memperpanjang keunggulannya jika berhasil memenangkan atau berdiri di podium pada Sprint dan balapan utama di Sepang, akhir pekan nanti. Jika ia berhasil, maka pembalap yang akrab disapa Pecco tersebut sekaligus mengulangi pencapaiannya tahun lalu, dimana ia berhasil mengalahkan rekan satu timnya, Enea Bastianini, di sirkuit yang sama.
Sementara itu, Martin yang sudah sangat dekat untuk memuncaki klasemen musim ini, juga berpeluang besar buat mencegah Bagnaia mempertahankan gelar juara dunia. Namun, Martin yang sempat melakukannya saat MotoGP Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika, beberapa waktu lalu, harus lebih sabar dan taktis agar bisa mengurangi kesalahan sendiri dan meningkatkan kepercayaan diri.
Dua pembalap lainnya yang harus diwaspadai oleh Bagnaia dan Martin adalah Marco Bezzecchi (VR46) dan Brad Binder (Red Bull KTM) yang memiliki penampilan solid dari ronde ke ronde. Keduanya membuktikan kemampuan terbaik mereka dengan beberapa kali berdiri di podium musim ini.
Di sisi lain, sejumlah pembalap veteran seperti Marc Marquez (Repsol Honda) dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) masih berada dalam trek yang benar untuk membuktikan bahwa mereka masih kompetitif di antara para pembalap muda.
Marc Marquez dan Quartararo juga sempat beberapa kali berdiri di podium musim ini, dan semakin menambah bumbu kompetisi yang lebih menarik untuk disaksikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023