Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama para guru menggelar aksi donor darah dalam upaya mengeratkan tali silaturahim sekaligus membangun semangat peduli terhadap sesama.
"Dalam rangka peringatan Hari Guru dan ulang tahun ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia ini, kami mengajak para guru dan masyarakat untuk donor darah, seperti yang kita gelar kemarin (22/11) di Kecamatan Jebus," kata Ketua PMI Kabupaten Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Kamis (23/11).
Ia mengatakan dalam aksi sosial tersebut banyak guru dan warga berpartisipasi sehingga patut mendapatkan apresiasi dari seluruh pihak.
Aksi mereka, katanya, bermanfaat meningkatkan semangat kepedulian kepada sesama, khususnya pasien yang membutuhkan transfusi darah.
"Selama ini kita selalu kekurangan stok untuk pasien sehingga bakti sosial seperti ini perlu terus dilakukan untuk menambah ketersediaan sehingga memudahkan pasien mendapatkan donor," katanya.
Pada kegiatan yang digelar di lapangan sepakbola Jebus tersebut, para guru dan warga sekitar cukup antusias untuk menyumbang darah yang selanjutnya akan dikelola PMI Bangka Barat untuk disalurkan kepada pasien yang membutuhkan.
"Kami berterima kasih kepada PGRI Kecamatan Jebus yang telah sudi melaksanakan kegiatan ini, semoga menjadi amal ibadah buat kita semua. PMI Bangka Barat siap bekerja sama dengan organisasi, komunitas, instansi dan sekolah-sekolah jika ingin menggelar kegiatan serupa," katanya.
Ia menjelaskan selama beberapa waktu terakhir permintaan darah dari pasien yang dirawat di rumah sakit di wilayah itu meningkat.
"Saya mengimbau kepada komunitas, kantor, baik instansi pemerintah dan swasta yang berada di wilayah Bangka Barat, agar bekerja sama dengan PMI melaksanakan giat donor darah. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi pasien yang membutuhkan dan menjadi amal ibadah," ujarnya.
Selain menggelar aksi di Kecamatan Jebus, kegiatan donor darah juga telah dilaksanakan bersama Polsek Mentok dalam rangka hari ulang tahun ke-73 Polairud, selanjutnya aksi donor darah akan digelar di SMK Negeri 1 Mentok pada 28 November 2023 dilanjutkan di Pemda Bangka Barat pada 29 November 2023 dalam rangka ulang tahun Korpri.
Ketua PGRI Kecamatan Jebus Kusmiati mengatakan kegiatan donor darah sebagai wujud kepedulian PGRI terhadap masyarakat, sekaligus sarana mempererat kebersamaan anggota PGRI dengan masyarakat.
"Selama ini anggota PGRI bersama dengan Polsek dan Puskesmas Jebus juga sering secara insidental mendonorkan darah jika ada pasien yang membutuhkan, kita akan terus bekerja sama untuk saling membantu," katanya.
Aksi donor darah akan terus dilakukan secara berkala di lokasi-lokasi lain dengan harapan masyarakat bisa berperan aktif dalam aksi kemanusiaan tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Dalam rangka peringatan Hari Guru dan ulang tahun ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia ini, kami mengajak para guru dan masyarakat untuk donor darah, seperti yang kita gelar kemarin (22/11) di Kecamatan Jebus," kata Ketua PMI Kabupaten Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Kamis (23/11).
Ia mengatakan dalam aksi sosial tersebut banyak guru dan warga berpartisipasi sehingga patut mendapatkan apresiasi dari seluruh pihak.
Aksi mereka, katanya, bermanfaat meningkatkan semangat kepedulian kepada sesama, khususnya pasien yang membutuhkan transfusi darah.
"Selama ini kita selalu kekurangan stok untuk pasien sehingga bakti sosial seperti ini perlu terus dilakukan untuk menambah ketersediaan sehingga memudahkan pasien mendapatkan donor," katanya.
Pada kegiatan yang digelar di lapangan sepakbola Jebus tersebut, para guru dan warga sekitar cukup antusias untuk menyumbang darah yang selanjutnya akan dikelola PMI Bangka Barat untuk disalurkan kepada pasien yang membutuhkan.
"Kami berterima kasih kepada PGRI Kecamatan Jebus yang telah sudi melaksanakan kegiatan ini, semoga menjadi amal ibadah buat kita semua. PMI Bangka Barat siap bekerja sama dengan organisasi, komunitas, instansi dan sekolah-sekolah jika ingin menggelar kegiatan serupa," katanya.
Ia menjelaskan selama beberapa waktu terakhir permintaan darah dari pasien yang dirawat di rumah sakit di wilayah itu meningkat.
"Saya mengimbau kepada komunitas, kantor, baik instansi pemerintah dan swasta yang berada di wilayah Bangka Barat, agar bekerja sama dengan PMI melaksanakan giat donor darah. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi pasien yang membutuhkan dan menjadi amal ibadah," ujarnya.
Selain menggelar aksi di Kecamatan Jebus, kegiatan donor darah juga telah dilaksanakan bersama Polsek Mentok dalam rangka hari ulang tahun ke-73 Polairud, selanjutnya aksi donor darah akan digelar di SMK Negeri 1 Mentok pada 28 November 2023 dilanjutkan di Pemda Bangka Barat pada 29 November 2023 dalam rangka ulang tahun Korpri.
Ketua PGRI Kecamatan Jebus Kusmiati mengatakan kegiatan donor darah sebagai wujud kepedulian PGRI terhadap masyarakat, sekaligus sarana mempererat kebersamaan anggota PGRI dengan masyarakat.
"Selama ini anggota PGRI bersama dengan Polsek dan Puskesmas Jebus juga sering secara insidental mendonorkan darah jika ada pasien yang membutuhkan, kita akan terus bekerja sama untuk saling membantu," katanya.
Aksi donor darah akan terus dilakukan secara berkala di lokasi-lokasi lain dengan harapan masyarakat bisa berperan aktif dalam aksi kemanusiaan tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023