Polisi Resor bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengajak seluruh lapisan masyarakat ikut berperan aktif menjaga agar pelaksanaan seluruh tahapan Pemilihan Umum 2024 berjalan lancar, tertib, aman dan damai.
"Dalam setiap kesempatan kami selalu memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi terhadap isu yang beredar, lakukan cek silang jika menerima berita atau kabar melalui media sosial agar bisa menilai kebenaran informasi tersebut," kata Kepala Seksi Humas Polres Bangka Barat Ipda Ardianis di Mentok, Minggu.
Selain melakukan sambang warga dalam memberikan imbauan dan sosialisasi guna mendukung pemilu damai, pihaknya juga telah menyebarkan sejumlah spanduk, baliho, poster dan jenis alat peraga sosialisasi lain di lokasi-lokasi strategis untuk mengajak masyarakat ikut ambil bagian dalam menciptakan situasi kondusif di seluruh wilayah hukum Polres Bangka Barat.
"Kami berharap pemasangan sejumlah alat peraga sosialisasi ini bisa mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa sehingga proses pesta demokrasi berjalan dengan baik dan sukses sesuai aturan yang berlaku," ujarnya.
Pemasangan alat peraga sosialisasi ini tidak hanya dilaksanakan di pusat keramaian dan pusat kota, namun juga menjangkau hingga pelosok desa agar semakin banyak warga yang memahami serta ikut mendukung pemilu damai.
"Kami mengingatkan warga untuk tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memicu konflik dan perpecahan di masyarakat. Ini juga sebagai upaya preventif kami agar Pemilu bisa berjalan sesuai amanat undang-undang," katanya.
Polres Bangka Barat juga berupaya mendorong masyarakat untuk terlibat aktif dalam kegiatan sosial dan politik yang membangun persatuan dan kesatuan.
Masyarakat juga dinilai perlu untuk terus melakukan komunikasi yang baik dengan para peserta, penyelenggara dan pengawas pemilu agar proses demokrasi berjalan dengan baik dan sehat.
"Kami berharap masyarakat semakin dewasa dalam menerima perbedaan pilihan pada pemilu sehingga tidak terjadi konflik yang akan merugikan diri sendiri serta orang-orang di lingkungan sekitar. Mari kita wujudkan pemilu damai," katanya.
Kepada para personel Polres bangka Barat yang terlibat dalam Operasi Mantap Brata 2023-2024 juga terus didorong untuk melakukan sambang warga guna mencegah kemungkinan terjadinya gesekan.
Para personel melakukan temu warga untuk menanggulangi isu-isu negatif selama masa kampanye Pemilu 2024.
"Secara rutin kami gelar temu warga, untuk saat in i kita laksanakan di wilayah Kecamatan Mentok dengan memberikan edukasi agar masyarakat tidak mudah termakan isu negatif yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan," katanya.
Selain itu, kehadiran polisi di tengah masyarakat juga diharapkan mampu menciptakan rasa nyaman sehingga warga bisa menjalankan aktivitas dengan aman dan produktif.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Dalam setiap kesempatan kami selalu memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi terhadap isu yang beredar, lakukan cek silang jika menerima berita atau kabar melalui media sosial agar bisa menilai kebenaran informasi tersebut," kata Kepala Seksi Humas Polres Bangka Barat Ipda Ardianis di Mentok, Minggu.
Selain melakukan sambang warga dalam memberikan imbauan dan sosialisasi guna mendukung pemilu damai, pihaknya juga telah menyebarkan sejumlah spanduk, baliho, poster dan jenis alat peraga sosialisasi lain di lokasi-lokasi strategis untuk mengajak masyarakat ikut ambil bagian dalam menciptakan situasi kondusif di seluruh wilayah hukum Polres Bangka Barat.
"Kami berharap pemasangan sejumlah alat peraga sosialisasi ini bisa mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa sehingga proses pesta demokrasi berjalan dengan baik dan sukses sesuai aturan yang berlaku," ujarnya.
Pemasangan alat peraga sosialisasi ini tidak hanya dilaksanakan di pusat keramaian dan pusat kota, namun juga menjangkau hingga pelosok desa agar semakin banyak warga yang memahami serta ikut mendukung pemilu damai.
"Kami mengingatkan warga untuk tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memicu konflik dan perpecahan di masyarakat. Ini juga sebagai upaya preventif kami agar Pemilu bisa berjalan sesuai amanat undang-undang," katanya.
Polres Bangka Barat juga berupaya mendorong masyarakat untuk terlibat aktif dalam kegiatan sosial dan politik yang membangun persatuan dan kesatuan.
Masyarakat juga dinilai perlu untuk terus melakukan komunikasi yang baik dengan para peserta, penyelenggara dan pengawas pemilu agar proses demokrasi berjalan dengan baik dan sehat.
"Kami berharap masyarakat semakin dewasa dalam menerima perbedaan pilihan pada pemilu sehingga tidak terjadi konflik yang akan merugikan diri sendiri serta orang-orang di lingkungan sekitar. Mari kita wujudkan pemilu damai," katanya.
Kepada para personel Polres bangka Barat yang terlibat dalam Operasi Mantap Brata 2023-2024 juga terus didorong untuk melakukan sambang warga guna mencegah kemungkinan terjadinya gesekan.
Para personel melakukan temu warga untuk menanggulangi isu-isu negatif selama masa kampanye Pemilu 2024.
"Secara rutin kami gelar temu warga, untuk saat in i kita laksanakan di wilayah Kecamatan Mentok dengan memberikan edukasi agar masyarakat tidak mudah termakan isu negatif yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan," katanya.
Selain itu, kehadiran polisi di tengah masyarakat juga diharapkan mampu menciptakan rasa nyaman sehingga warga bisa menjalankan aktivitas dengan aman dan produktif.
Editor : Joko Susilo
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023