Setiap proses bisnis yang dijalankan Pertamina tidak terlepas dari komitmen yang terus menjaga kelestarian lingkungan. Dalam komitmennya dibidang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel berhasil meraih penghargaan Indonesia Green Awards (IGA) Tahun 2024.
Indonesia Green Awards (IGA) merupakan ajang penghargaan terhadap inisiatif perbaikan lingkungan hidup yang berkontribusi dalam mencapai komitmen Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060. Ajang ini telah diselenggarakan sejak tahun 2010, sebagai sarana dalam mengapresiasi perusahaan, individu ataupun organisasi yang memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan.
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel melalui lima unit lokasi kerja yaitu Fuel Terminal Pangkal Balam, Fuel Terminal Jambi, Integrated Terminal Palembang, DPPU Sultan Thaha, DPPU Depati Amir, DPPU Sultan Mahmud Badaruddin II berhasil meraih penghargaan IGA dalam tiga kategori diantaranya rekayasa teknologi dalam menghemat energi atau penggunaan energi terbarukan, serta mengembangkan pengolahan sampah terpadu dan penanganan sampah plastik.
Melalui lima program yang berhasil meraih penghargaan, salah satunya Program Tanahku Semambu yang dapat mengubah mindset sebanyak 130 orang petani untuk menciptakan pertanian ramah lingkungan dan Agricultural Green Water Supply, yang berhasil menjawab permasalahan para petani dalam menghadapi tingginya gagal panen saat musim kemarau karena kekeringan. Tidak hanya itu, melalui program ini mampu menurunkan emisi sebesar 35,124 Ton CO2/tahun dengan total bantuan program Tanahku Semambu senilai Rp150.000.000,-.
Penghargaan IGA Tahun 2024 diserahkan langsung oleh Chairman La Tofi School of Social Responsibility, La Tofi di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta pada Rabu (17/01). La Tofi mengungkapkan IGA ke-15 tahun 2024 ini menyodorkan tangan untuk bergandengan menciptakan inovasi dan memulihkan bumi.
“Perusahaan BUMN dan swasta, serta para tokoh berpengaruh ini menjamah bumi dengan tangannya untuk berangsur pulih. Sehingga umat manusia bisa bernafas menghirup oksigen gratis dan berlimpah. Bencana alam pun akan menjadi berkurang. Kita perlu kolaborasi terus menerus untuk melahirkan inovasi dalam konservasi alam," jelas Chairman La Tofi School of Social Responsibility, La Tofi pada acara penganugerahan IGA 2024 yang berlangsung meriah.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan dalam keterangan pers yang diterima Antara Babel di Pangkalpinang, Jumat (19/1), menyampaikan melalui prestasi ini menjadi pemicu semangat pembuka awal tahun yang baik, dan menunjukkan strategi pelaksanaan program TJSL serta tata kelola organisasi perusahaan telah berjalan dengan baik. Pertamina terus berkomitmen menjaga kelestarian lingkungan dan masyarakat dalam menjalankan proses bisnisnya.
"’Melalui pencapaian ini, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel akan selalu menjaga komitmennya dan mempertahankan program-program pemberdayaan masyarakat sebagai salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan menjaga lingkungan yang berkelanjutan,” kata Nikho.
Melalui program-program lingkungan dan pemberdayaan masyarakat yang telah dijalankan Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel telah berkontribusi dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) dan Environmental, Social and Governance (ESG) Perusahaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Indonesia Green Awards (IGA) merupakan ajang penghargaan terhadap inisiatif perbaikan lingkungan hidup yang berkontribusi dalam mencapai komitmen Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060. Ajang ini telah diselenggarakan sejak tahun 2010, sebagai sarana dalam mengapresiasi perusahaan, individu ataupun organisasi yang memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan.
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel melalui lima unit lokasi kerja yaitu Fuel Terminal Pangkal Balam, Fuel Terminal Jambi, Integrated Terminal Palembang, DPPU Sultan Thaha, DPPU Depati Amir, DPPU Sultan Mahmud Badaruddin II berhasil meraih penghargaan IGA dalam tiga kategori diantaranya rekayasa teknologi dalam menghemat energi atau penggunaan energi terbarukan, serta mengembangkan pengolahan sampah terpadu dan penanganan sampah plastik.
Melalui lima program yang berhasil meraih penghargaan, salah satunya Program Tanahku Semambu yang dapat mengubah mindset sebanyak 130 orang petani untuk menciptakan pertanian ramah lingkungan dan Agricultural Green Water Supply, yang berhasil menjawab permasalahan para petani dalam menghadapi tingginya gagal panen saat musim kemarau karena kekeringan. Tidak hanya itu, melalui program ini mampu menurunkan emisi sebesar 35,124 Ton CO2/tahun dengan total bantuan program Tanahku Semambu senilai Rp150.000.000,-.
Penghargaan IGA Tahun 2024 diserahkan langsung oleh Chairman La Tofi School of Social Responsibility, La Tofi di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta pada Rabu (17/01). La Tofi mengungkapkan IGA ke-15 tahun 2024 ini menyodorkan tangan untuk bergandengan menciptakan inovasi dan memulihkan bumi.
“Perusahaan BUMN dan swasta, serta para tokoh berpengaruh ini menjamah bumi dengan tangannya untuk berangsur pulih. Sehingga umat manusia bisa bernafas menghirup oksigen gratis dan berlimpah. Bencana alam pun akan menjadi berkurang. Kita perlu kolaborasi terus menerus untuk melahirkan inovasi dalam konservasi alam," jelas Chairman La Tofi School of Social Responsibility, La Tofi pada acara penganugerahan IGA 2024 yang berlangsung meriah.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan dalam keterangan pers yang diterima Antara Babel di Pangkalpinang, Jumat (19/1), menyampaikan melalui prestasi ini menjadi pemicu semangat pembuka awal tahun yang baik, dan menunjukkan strategi pelaksanaan program TJSL serta tata kelola organisasi perusahaan telah berjalan dengan baik. Pertamina terus berkomitmen menjaga kelestarian lingkungan dan masyarakat dalam menjalankan proses bisnisnya.
"’Melalui pencapaian ini, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel akan selalu menjaga komitmennya dan mempertahankan program-program pemberdayaan masyarakat sebagai salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan menjaga lingkungan yang berkelanjutan,” kata Nikho.
Melalui program-program lingkungan dan pemberdayaan masyarakat yang telah dijalankan Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel telah berkontribusi dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) dan Environmental, Social and Governance (ESG) Perusahaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024