Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyalurkan beras kesejahteraan daerah (rastrada) kepada 1.500 keluarga penerima manfaat (KPM).
"Rastrada sudah mulai kita salurkan dan sasarannya adalah 1.500 KPM di enam kecamatan," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman di Koba, Sabtu.
Pemkab Bangka Tengah menggencarkan program rastrada untuk membantu masyarakat dalam memenuhi bahan pangan menjelang Ramadhan 1445 Hijriah.
"Selain itu juga sebagai respon pemerintah terhadap harga beras yang terus naik pada level harga Rp18 ribu per kilogram di tingkat pedagang pengecer," katanya.
Bupati mengatakan, penerima rastrada merupakan golongan masyarakat kurang mampu yang masuk DTKS di DinsosPMD Bangka Tengah.
"Penyaluran rastrada ini juga untuk memperkuat ketahanan pangan dan mempercepat penghapusan kemiskinan ekstrem," ujarnya.
Bupati menjelaskan, pensasaran percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem (P3KE) adalah kumpulan informasi dan data keluarga serta individu anggota keluarga hasil pemutakhiran basis data keluarga Indonesia.
"Setiap KPM mendapatkan beras sebanyak 10 kilogram selama enam bulan ke depan. Rastrada kita salurkan sekaligus untuk dua bulan," ujarnya.
Penyaluran rastrada kata bupati bekerja sama dengan Perum Bulog Bangka dan menggunakan anggaran APBD Tahun 2024.
"Beras yang kita serahkan kepada masyarakat ini merupakan beras kualitas premium yang merupakan beras terbaik yang dimiliki Perum Bulog," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024