Kementerian Pertanian Republik Indonesia membantu Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung alat mesin pertanian (Alsintan) sebesar Rp200 miliar, guna memajukan sektor pertanian di Negeri Serumpun Sebalai itu.
"Alhamdulillah, kabar baik di bulan suci ini, Provinsi Babel mendapat bantuan alat mesin pertanian, benih dan berbagai sarpras pertanian sebesar Rp200 miliar," kata Penjabat Gubernur Kepulauan Babel Safrizal ZA di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan Menteri Pertanian Republik Indonesia Amran Sulaiman dalam audiensi kemarin red-Jumat (21/3) akan mendukung program kemandirian pangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Hal ini sejalan dengan upaya penuh optimalisasi lahan pertanian dan cetak sawah baru yang disertai pembangunan embung, pembangunan saluran irigasi tersier dan pembangunan jalan usaha tani di Babel.
"Berbagai program pembangunan pertanian seiring sejalan dengan Gerakan Semangat Menanam Rakyat Bangka Belitung (Semarak Babel) yang tidak semata menjadi bagian integral dalam upaya pengendalian inflasi," katanya.
Menurut dia Gerakan Semarak Babe ini juga menjadi soko guru dalam kebijakan ketahanan pangan di Provinsi Kepulauan Babel. Perhatian Pemerintah Pusat melalui Bapak Mentan akan semakin memperkuat program ini dan menjadi cambuk semangat bagi segenap rakyat Babel.
"Hal ini sangat beralasan mengingat tingginya bahan komoditi pertanian seperti cabai dan sayuran di Babel sangat dipengaruhi dengan didatangkannya komoditi tersebut dari luar pulau," katanya.
Ia menambahkan dengan upaya swasembada pertanian, diharapkan ketercukupan pangan di Babel dapat terwujud, bahkan lebih jauh lagi dapat memberi nilai tambah ekonomis untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
"Pembangunan pertanian menjadi hal fundamental karena menyangkut hajat hidup rakyat, saya berharap bantuan dari Kementerian Pertanian ini nantinya dapat membawa sebesar-besarnya manfaat dan tentunya mohon doa masyarakat Babel agar hal ini terlaksana dengan baik dan lancar," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Alhamdulillah, kabar baik di bulan suci ini, Provinsi Babel mendapat bantuan alat mesin pertanian, benih dan berbagai sarpras pertanian sebesar Rp200 miliar," kata Penjabat Gubernur Kepulauan Babel Safrizal ZA di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan Menteri Pertanian Republik Indonesia Amran Sulaiman dalam audiensi kemarin red-Jumat (21/3) akan mendukung program kemandirian pangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Hal ini sejalan dengan upaya penuh optimalisasi lahan pertanian dan cetak sawah baru yang disertai pembangunan embung, pembangunan saluran irigasi tersier dan pembangunan jalan usaha tani di Babel.
"Berbagai program pembangunan pertanian seiring sejalan dengan Gerakan Semangat Menanam Rakyat Bangka Belitung (Semarak Babel) yang tidak semata menjadi bagian integral dalam upaya pengendalian inflasi," katanya.
Menurut dia Gerakan Semarak Babe ini juga menjadi soko guru dalam kebijakan ketahanan pangan di Provinsi Kepulauan Babel. Perhatian Pemerintah Pusat melalui Bapak Mentan akan semakin memperkuat program ini dan menjadi cambuk semangat bagi segenap rakyat Babel.
"Hal ini sangat beralasan mengingat tingginya bahan komoditi pertanian seperti cabai dan sayuran di Babel sangat dipengaruhi dengan didatangkannya komoditi tersebut dari luar pulau," katanya.
Ia menambahkan dengan upaya swasembada pertanian, diharapkan ketercukupan pangan di Babel dapat terwujud, bahkan lebih jauh lagi dapat memberi nilai tambah ekonomis untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
"Pembangunan pertanian menjadi hal fundamental karena menyangkut hajat hidup rakyat, saya berharap bantuan dari Kementerian Pertanian ini nantinya dapat membawa sebesar-besarnya manfaat dan tentunya mohon doa masyarakat Babel agar hal ini terlaksana dengan baik dan lancar," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024