Para distributor pangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menambah pasokan 420,5 ton gula pasir, guna memperkuat stok untuk menjaga stabilitas harga komoditas itu.

"Dalam minggu ini pasokan 450,5 ton gula pasir ini tiba dan bongkar di Pelabuhan Pangkalbalam," kata Kepala Disperindag Provinsi Kepulauan Babel Tarmin AB di Pangkalpinang, Jumat.

Ia mengatakan saat ini stok gula pasir di 14 gudang distributor gula pasir di Kepulauan Bangka Belitung mencapai 568,6 ton dan dengan adanya penambahan pasokan ini maka total stok dalam pekan ini mencapai 989,1 ton.

"Kami memastikan stok gula pasir ini cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," katanya.

Ia menyatakan stok gula pasir yang cukup ini tentunya berdampak langsung terhadap harga yang masih bertahan stabil. Harga gula pasir curah ditingkat pedagang eceran bertahan Rp17.000 per kilogram.

"Kita berharap dengan adanya penambahan ini harga gula pasir ini dapat terjaga dengan baik, sehingga dapat menekan inflasi di daerah ini," katanya.

Menurut dia usai Lebaran Idul Fitri tahun ini, permintaan gula pasir kembali normal seperti hari biasanya.

"Permintaan gula pasir selama puasa dan menjelang lebaran kemarin mengalami peningkatan, karena naiknya konsumsi masyarakat untuk membuat kue lebaran dan lainnya," katanya.  

Pewarta: Aprionis

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024