Perth (Antara Babel) - Sebuah bom meledak di Institut Kriminologi Belgia yang terletak di utara Kota Brussels, Senin, dan membuat beberapa laboratorium di gedung itu terbakar.
Menurut laporan media milik pemerintah RTL, sebuah mobil menerobos pagar pembatas pada pukul 3 dinihari dan salah satu penyerang meledakkan bom di dekat laboratorium yang kemudian terbakar.
Gedung yang menjadi sasaran aksi bom itu diyakini kosong dan peristiwa tersebut tidak mengakibatkan korban cedera, namun jelas gedung kini mengalami kerusakan yang serius.
Institut Kriminologi membantu otoritas hukum di Belgia menangani berbagai kasus kejahatan, demikian disiarkan PerthNow.com.au.
Ledakan bom di Institut Kriminologi terjadi setelah ledakan gas di sebuah pusat olahraga di kawasan selatan Belgia menewaskan satu orang, Jumat.
Hingga saat ini Belgia masih dalam status waspada setelah serangan bom bunuh diri di Bandara Brussels dan stasiun kereta di dekat kantor pusat Uni Eropa, 22 Maret lalu, di mana 32 orang jatuh sebagai korban tewas.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016