Kepolisian Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan 435 personel dari unsur gabungan untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada 2024.
"Sebanyak 435 orang petugas tersebut merupakan personel gabungan dari unsur Polri, TNI, Satuan Polisi Pamong Praja, dan sejumlah instansi terkait lainnya," kata Kepala Bagian Operasional Polres Bangka Barat Kompol Surtan Sitorus di Mentok, Kamis.
Sebanyak 435 orang petugas tersebut terdiri dari personel Polres Bangka Barat sebanyak 285 orang, prajurit TNI 100 orang dan 50 orang dari Satpol PP Kabupaten Bangka Barat.
Kepada para petugas tersebut telah dilakukan beberapa tahap persiapan untuk memastikan kesiapan mereka dalam menggelar operasi pengamanan selama tahapan pelaksanaan Pilkada 27 November 2024.
Ia mengatakan pengamanan akan dilaksanakan sesuai dengan tahapan yang sedang dilangsungkan penyelenggara pemilu, mulai dari tahapan pencalonan, pemungutan dan perhitungan suara, hingga pengamanan hasil pemilu dari tempat pemungutan suara hingga dikirim kembali ke gudang KPU Kabupaten Bangka Barat.
Untuk penempatan personel pengamanan pilkada menyesuaikan dengan jumlah dan lokasi tempat pemungutan suara yang akan ditetapkan KPU Bangka Barat.
Sedangkan untuk pola pengamanan kemungkinan akan sama dengan saat pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024.
"Kita juga sedang melakukan pemetaan kerawanan, namun kemungkinan masih seperti pada pelaksanaan pemilu sebelumnya. Kita akan bagi pengamanan berdasarkan kategori tps, ada tps rawan, tps khusus dan tps sangat rawan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Sebanyak 435 orang petugas tersebut merupakan personel gabungan dari unsur Polri, TNI, Satuan Polisi Pamong Praja, dan sejumlah instansi terkait lainnya," kata Kepala Bagian Operasional Polres Bangka Barat Kompol Surtan Sitorus di Mentok, Kamis.
Sebanyak 435 orang petugas tersebut terdiri dari personel Polres Bangka Barat sebanyak 285 orang, prajurit TNI 100 orang dan 50 orang dari Satpol PP Kabupaten Bangka Barat.
Kepada para petugas tersebut telah dilakukan beberapa tahap persiapan untuk memastikan kesiapan mereka dalam menggelar operasi pengamanan selama tahapan pelaksanaan Pilkada 27 November 2024.
Ia mengatakan pengamanan akan dilaksanakan sesuai dengan tahapan yang sedang dilangsungkan penyelenggara pemilu, mulai dari tahapan pencalonan, pemungutan dan perhitungan suara, hingga pengamanan hasil pemilu dari tempat pemungutan suara hingga dikirim kembali ke gudang KPU Kabupaten Bangka Barat.
Untuk penempatan personel pengamanan pilkada menyesuaikan dengan jumlah dan lokasi tempat pemungutan suara yang akan ditetapkan KPU Bangka Barat.
Sedangkan untuk pola pengamanan kemungkinan akan sama dengan saat pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024.
"Kita juga sedang melakukan pemetaan kerawanan, namun kemungkinan masih seperti pada pelaksanaan pemilu sebelumnya. Kita akan bagi pengamanan berdasarkan kategori tps, ada tps rawan, tps khusus dan tps sangat rawan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024