Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama berharap keberadaan Kampung Zakat dapat membantu mengentaskan kemiskinan ekstrem di daerah itu.

 “Alhamdulillah kampung zakat telah hadir di Kota Pangkalpinang, tentu saja ini adalah upaya kita bersama untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem melalui zakat. Melalui zakat kita dapat saling berbagi dengan masyarakat lainnya yang membutuhkan uluran tangan kita," ujar Budi Utama saat menghadiri peresmian Kampung Zakat di Lingkungan Kota Pangkalpinang oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pangkalpinang di Masjid At-Taqwa Kelurahan Air Itam Kota Pangkalpinang, Kamis (15/8/2024).

Ia berharap semakin banyak masyarakat dari berbagai lapisan memiliki kesadaran untuk berzakat. Inisiasi Kampung Zakat dan Kantor Kementerian Agama Kota Pangkalpinang selaras dengan agenda-agenda prioritas unggulannya, salah satunya pengentasan kemiskinan ekstrem dan merdeka stunting.

“Mudah-mudahan semakin banyak yang terketuk hatinya untuk berzakat, terima kasih atas sinerginya baik dari Kantor Kementerian Agama Kota Pangkalpinang maupun Badan Amil Zakat Nasional Kota Pangkalpinang," ucapnya.

Diketahui, zakat adalah kewajiban keuangan yang dikenakan kepada umat Muslim yang mampu, sebagai salah satu dari lima pilar utama dalam agama Islam.

Zakat bertujuan untuk membersihkan harta dari sifat-sifat negatif seperti kekikiran, keserakahan, dan egoisme. 

Selain itu, zakat juga bertujuan untuk menyebarkan manfaat dalam kehidupan sosial, mendistribusikan kekayaan secara lebih merata dan adil, dan mengekspresikan keyakinan agama.

Pewarta: Try M Hardi

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024