Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mengembangkan pelatihan kerja dan keterampilan terintegrasi dengan kebutuhan industri guna mengurangi pengangguran di daerah itu.

"Kami berencana menyelenggarakan pelatihan yang sesuai dengan profil kebutuhan tenaga kerja, sehingga lulusan pelatihan dapat langsung terserap di pasar kerja,” kata Penjabat Gubernur Kepulauan Babel Sugito dalam keterangan pers diterima di Pangkalpinang, Jumat.

Ia mengatakan dalam mengurangi pengangguran dan kemiskinan di Provinsi Kepulauan Babel, ia mengunjungi Kantor Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan pusat, mengedukasi masyarakat, dan mendorong lahirnya wirausaha baru berbasis potensi lokal.

Dalam pertemuan di Kementerian Tenaga Kerja juga dibahas langkah-langkah strategis yang dapat dilakukan untuk mengurangi tingkat pengangguran, seperti dengan pendidikan vokasi, padat karya, job fair (bursa kerja), dan yang lainnya.

"Setelah berdiskusi cukup mendalam, akhirnya diputuskan solusinya ialah dengan mengadakan pengembangan program pelatihan keterampilan yang terintegrasi dengan kebutuhan industri, baik lokal, dalam negeri, ataupun pekerja migran Indonesia," ujarnya.

Ia menyatakan dalam merealisasikan pengembangan pelatihan keterampilan terintegrasi dengan kebutuhan industri ini, Pemprov Kepulauan Babel akan menggandeng perusahaan dan mitra di wilayah di Negeri Serumpun Sebalai ini.

“Kita berharap nantinya lulusan pelatihan ini dapat langsung terserap di pasar kerja,” ujarnya.

Ia akan memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan pusat, mengedukasi masyarakat, dan mendorong lahirnya wirausaha baru berbasis potensi lokal.

“Kami berkomitmen untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam mendorong investasi di sektor-sektor tersebut, juga akan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya diversifikasi pekerjaan dan keterampilan baru untuk menghadapi tantangan pasar kerja yang terus berubah, juga mendorong lahirnya wirausaha baru berbasis potensi lokal," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024