Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) diagendakan bertolak ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Jumat (11/10), untuk menghadiri seremonial peresmian Istana Negara di IKN serta "groundbreaking" sejumlah proyek infrastruktur.
Kabar itu disampaikan Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, saat mengkonfirmasi kabar kunjungan Presiden Jokowi kembali ke IKN.
"Ada agenda Presiden ke IKN tanggal 11 Oktober 2024. Kayaknya ada beberapa peresmian dan 'groundbreaking', termasuk Istana Negara," katanya.
Dalam agenda tersebut, Presiden Jokowi mengajak serta 16 pengusaha di bidang pertambangan untuk menarik minat investor menanamkan modal mereka di IKN.
Hal itu disampaikan Menteri Investasi Rosan Roeslani usai menghadap Presiden Jokowi di Istana Merdeka Jakarta sore ini.
"Jumat, insyaallah kami mau meninjau langsung. Nanti Jumat, rencana yang tadi hadir di sini akan meninjau langsung ke IKN. Sehingga menimbulkan minat untuk investasi yang lebih besar lagi," katanya.
Ia mengatakan sebanyak 16 pengusaha itu mayoritas menggarap sektor batu bara di Kalimantan yang membentuk konsorsium untuk berinvestasi pada bidang infrastruktur publik, seperti taman, restoran, serta fasilitas umum yang berhubungan dengan gaya hidup.
"Mereka akan membentuk konsorsium untuk beberapa ide membangun taman, membangun komunitas yang ada di situ, sehingga komunitasnya terbentuk, lifestyle, restoran dan lainnya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Kabar itu disampaikan Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, saat mengkonfirmasi kabar kunjungan Presiden Jokowi kembali ke IKN.
"Ada agenda Presiden ke IKN tanggal 11 Oktober 2024. Kayaknya ada beberapa peresmian dan 'groundbreaking', termasuk Istana Negara," katanya.
Dalam agenda tersebut, Presiden Jokowi mengajak serta 16 pengusaha di bidang pertambangan untuk menarik minat investor menanamkan modal mereka di IKN.
Hal itu disampaikan Menteri Investasi Rosan Roeslani usai menghadap Presiden Jokowi di Istana Merdeka Jakarta sore ini.
"Jumat, insyaallah kami mau meninjau langsung. Nanti Jumat, rencana yang tadi hadir di sini akan meninjau langsung ke IKN. Sehingga menimbulkan minat untuk investasi yang lebih besar lagi," katanya.
Ia mengatakan sebanyak 16 pengusaha itu mayoritas menggarap sektor batu bara di Kalimantan yang membentuk konsorsium untuk berinvestasi pada bidang infrastruktur publik, seperti taman, restoran, serta fasilitas umum yang berhubungan dengan gaya hidup.
"Mereka akan membentuk konsorsium untuk beberapa ide membangun taman, membangun komunitas yang ada di situ, sehingga komunitasnya terbentuk, lifestyle, restoran dan lainnya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024