Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Sugito mengatakan bahwa Operasi Zebra Menumbing 2024 dimaksudkan untuk mengedukasi masyarakat agar lebih disiplin dan taat mematuhi peraturan lalu lintas.

"Operasi ini bukan mencari yang salah, tetapi memberikan edukasi kepada masyarakat," kata Sugito saat Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Menumbing 2024 di Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan Operasi Zebra Menumbing 2024 yang digelar Polda Kepulauan Bangka Belitung selama 14 hari dimulai Senin (14/10) hingga Senin (28/10) di seluruh wilayah kabupaten dan kota se-Kepulauan Bangka Belitung, untuk meminimalkan kasus kecelakaan lalu lintas di Negeri Serumpun Sebalai ini.

Berdasarkan data Polda Kepulauan Babel, jumlah pelanggaran lalu lintas sejak Januari hingga pertengahan Oktober 2024 di Kepulauan Babel 18.226 kasus, atau naik 16 persen dibandingkan 2023 sebanyak 15.722 kasus.

"Kami sangat menyambut baik operasi ini, karena memiliki tujuan meminimalkan kasus kecelakaan lalu lintas," ujarnya.

Ia mendukung kepolisian lebih mengutamakan kegiatan edukasi aturan berlalu lintas masyarakat selama Operasi Zebra Menumbing 2024..

"Pemprov Babel mendukung penuh kegiatan ini, apalagi kegiatan ini lebih mengutamakan pemberian edukasi kepada masyarakat, agar mereka lebih tertib dan taat mematuhi peraturan lalu lintas dalam berkendara di jalan," katanya.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar memiliki kesadaran dan pemahaman apa yang harus dipersiapkan saat berkendara di jalan raya, karena tujuannya untuk keselamatan dalam berlalu lintas

"Dengan adanya operasi ini, diharapkan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas dapat diminimalisir, dan masyarakat semakin meningkatkan kesadaran dalam berlalu lintas," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024