Pangkalpinang (Antara Babel) - Direktur Binmas Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kombes Pol Badya Wijaya meminta kepada masyarakat di wilayahnya, agar terus meningkatkan kegiatan sistem keamanan lingkungan (Siskamling) menjadi satu basis deteksi dini menangkal dan mencegah timbulnya berbagai tindak kejahatan.
"Pos keamanan lingkungan, pintu utama deteksi dini terhadap segala bentuk tindak kejahatan, seperti penyebaran narkotika, kejahatan konvensional dan kejahatan radikalisme, yang diharapkan dapat dicegah agar tidak masuk ke dalam masyarakat," kata Kombes Badya Wijaya di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan pihaknya rutin melaksanakan kunjungan dan pengawasan serta memberikan motovasi kepada para awak pos keamanan lingkungan di daerah ini.
Dalam kegiatan tersebut, juga dimanfaatkan mendengar saran dan masukan dari warga agar keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif, terutama menjelang Pilkada di wilayah ini.
"Selain itu, pos keamanan lingkungan bisa dimanfaatkan sebagai sarana dan media mewujudkan kebhinekaan tunggal ika dan toleransi beragama di antara warga," katanya dan menambahkan, juga dapat memupuk rasa kebersamaan karena dalam menjalankan tugas di pos mereka melakukan secara bersama-sama menjaga lingkungannya.
Ia menyatakan kegiatan itu dilaksanakan secara berkelanjutan, sehingga dapat tercipta awak pos keamanan lingkungan yang menjadi mitra dan jaringan informasi serta pelopor di ruang publik.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Pos keamanan lingkungan, pintu utama deteksi dini terhadap segala bentuk tindak kejahatan, seperti penyebaran narkotika, kejahatan konvensional dan kejahatan radikalisme, yang diharapkan dapat dicegah agar tidak masuk ke dalam masyarakat," kata Kombes Badya Wijaya di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan pihaknya rutin melaksanakan kunjungan dan pengawasan serta memberikan motovasi kepada para awak pos keamanan lingkungan di daerah ini.
Dalam kegiatan tersebut, juga dimanfaatkan mendengar saran dan masukan dari warga agar keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif, terutama menjelang Pilkada di wilayah ini.
"Selain itu, pos keamanan lingkungan bisa dimanfaatkan sebagai sarana dan media mewujudkan kebhinekaan tunggal ika dan toleransi beragama di antara warga," katanya dan menambahkan, juga dapat memupuk rasa kebersamaan karena dalam menjalankan tugas di pos mereka melakukan secara bersama-sama menjaga lingkungannya.
Ia menyatakan kegiatan itu dilaksanakan secara berkelanjutan, sehingga dapat tercipta awak pos keamanan lingkungan yang menjadi mitra dan jaringan informasi serta pelopor di ruang publik.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016