Mentok, Bangka Barat (ANTARA) - Aparat Kepolisian Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mendorong warga pesisir mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan (siskamling) guna menciptakan situasi aman dan nyaman.
"Wilayah pesisir sangat potensial terjadi kerawanan sosial dan bencana sehingga perlu adanya peran aktif masyarakat agar lebih mudah dalam penanganan jika sewaktu-waktu terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Kepala Satuan Bina Masyarakat Polres Bangka Barat Iptu Taufik Zulfikar di Mentok, Sabtu.
Guna mendorong peran aktif masyarakat dalam menciptakan rasa aman, tertib dan nyaman di wilayah pesisir pihaknya terus melakukan sosialisasi dan tatap muka dengan warga di daerah itu.
Tatap muka antara personel dengan warga diharapkan terjadi tukar informasi sekaligus sebagai wadah untuk menyisipkan berbagai pesan kepolisian yang perlu diketahui masyarakat.
"Kami juga rutin menggelar program 'seger becakap' berupa kegiatan tatap muka santai sambil ngopi bareng dengan warga," katanya.
Program tersebut sudah berjalan dalam beberapa minggu terakhir, seperti yang dilakukan personel Satbinmas pada Jumat (13/12) di pesisir Kampung Limbung, Mentok.
Kesempatan bertemu dengan warga pesisir tersebut dimanfaatkan untuk menjaring informasi sekaligus memberikan pembinaan dan penyuluhan agar warga aktif menjaga situasi kondusif di lingkungan tempat tinggal.
"Kami juga menyisipkan pesan tertib lalu lintas dan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan menolak paham radikal," katanya.
Warga nelayan di lokasi itu juga diimbau untuk selalu waspada saat melaut karena cuaca tidak menentu yang terjadi dalam beberapa minggu terakhir.
"Kegiatan ini untuk mendekatkan polisi dengan warga sehingga mudah dalam saling tukar informasi," katanya.