Sungailiat (Antara Babel) - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan mempermudah pembuatan akta kelahiran bagi masyarakat dengan bekerja sama dengan pihak rumah sakit.
"Saat ini kita sudah menjalin kerja sama dengan beberapa rumah sakit untuk mempermudah pelayanan prima bagi masyarakat terkait pembuatan akta kelahiran," kata Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Bangka, Rahmat Gunawan di Sungailiat, Jumat.
Selain dengan puskesmas dan RSUD Sungailiat pihaknya juga telah menjalin kerja sama dengan Rumah Sakit Arsani dan Medika Stania.
Dukcapil akan berkoordinasi dengan pihak rumah sakit apabila ada bayi yang lahir dan siap datang ke rumah sakit untuk mengambil data yang diperlukan untuk pembuatan akta kelahiran.
"Dimana bayi tersebut dilahirkan kita siap jemput bola untuk pendataan," katanya.
Menurut dia, sistem jemput bola untuk pembuatan akta kelahiran sebagai wujud pelayanan prima pemerintah daerah kepada masyarakat.
"Jadi bagi keluarga yang bayinya baru lahir apabila tidak bisa ke Dukcapil maka kita yang akan menemui mereka dengan harapan ke depannya tidak ada lagi bayi yang lahir tidak punya akta kelahiran," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Saat ini kita sudah menjalin kerja sama dengan beberapa rumah sakit untuk mempermudah pelayanan prima bagi masyarakat terkait pembuatan akta kelahiran," kata Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Bangka, Rahmat Gunawan di Sungailiat, Jumat.
Selain dengan puskesmas dan RSUD Sungailiat pihaknya juga telah menjalin kerja sama dengan Rumah Sakit Arsani dan Medika Stania.
Dukcapil akan berkoordinasi dengan pihak rumah sakit apabila ada bayi yang lahir dan siap datang ke rumah sakit untuk mengambil data yang diperlukan untuk pembuatan akta kelahiran.
"Dimana bayi tersebut dilahirkan kita siap jemput bola untuk pendataan," katanya.
Menurut dia, sistem jemput bola untuk pembuatan akta kelahiran sebagai wujud pelayanan prima pemerintah daerah kepada masyarakat.
"Jadi bagi keluarga yang bayinya baru lahir apabila tidak bisa ke Dukcapil maka kita yang akan menemui mereka dengan harapan ke depannya tidak ada lagi bayi yang lahir tidak punya akta kelahiran," katanya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017