Jakarta (Antara Babel) - Presiden Joko Widodo terlihat tertawa sejak awal
sampai akhir pertunjukan saat menyaksikan teater kebangsaan Tripikala
yang digelar sebagai perayaan ulang tahun Ketua Umum PDIP Megawati
Soekarnoputri.
"Kalau lucu dari awal sampai akhir ya lucu semua. Hehehe... Sudah kehabisan energi untuk tertawa dari awal sampai akhir, lucu semuanya," kata Presiden Jokowi setelah menyaksikan pagelaran teater yang disutradarai Agus Noor tersebut di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki (TIM) Cikini, Jakarta Pusat, Senin.
Jokowi yang duduk bersisian dengan Megawati dan Ketua MPR Zulkifli Hasan tidak henti-hentinya tertawa hingga terpingkal-pingkal menyaksikan beberapa adegan yang antara lain diperankan oleh Cak Lontong dan Happy Salma tersebut.
Menurut Jokowi, pagelaran yang melibatkan banyak seniman dan budaya termasuk Sudjiwo Tedjo dan Djaduk Ferianto itu mengandung pesan dan makna yang mendalam.
"Saya kira banyak pesan yang tadi bisa kita tahu. Pesan apa yang disampaikan dalam pertunjukan tadi baik yang berkaitan dengan pentingnya satu kesatuan dan baik yang berkaitan dengan mengingatkan kembali bahwa kita ini beragam, kita ini majemuk dan kebhinekaan dan saya kira pesan-pesan itu yang dipertunjukan," katanya.
Presiden menambahkan, pagelaran itu juga mengingatkan seluruh elemen bangsa Indonesia untuk tetap mendahulukan kepentingan rakyat di atas kepentingan yang lain.
"Juga tetap mendahulukan kepentingan negara, kepentingan rakyat di atas kepentingan lain-lain. Saya kira pesan itu yang sangat kuat sekali disampaikan dalam pertunjukan tadi," katanya.
Pada kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Megawati Soekarnoputri.
"Saya ingin mengucapkan selamat ulang tahun kepada Bu Megawati Soekarnoputri yang ke nol tujuh (07). Semoga beliau selalu diberikan umur panjang kesehatan yang baik sama Allah. Dan terus bisa menginsiprasi kita untuk hal-hal yang paling baik untuk bangsa dan negara," katanya.
Jokowi sekaligus menerima hadiah buku dari Megawati berjudul "Megawati dalam catatan wartawan Bukan Media Darling Biasa" yang diterbitkan oleh PT Gramedia.
Selain Jokowi, Megawati juga menghadiahkan buku tersebut kepada empat tokoh lain yang dianggapnya berpengaruh dalam kehidupannya yakni Ahok (Basuki Tjahaja Purnama), mantan ajudannya yang kini menjabat sebagai Kepala BIN Budi Gunawan, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, dan penyanyi dan pencipta lagu Titiek Puspa.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Kalau lucu dari awal sampai akhir ya lucu semua. Hehehe... Sudah kehabisan energi untuk tertawa dari awal sampai akhir, lucu semuanya," kata Presiden Jokowi setelah menyaksikan pagelaran teater yang disutradarai Agus Noor tersebut di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki (TIM) Cikini, Jakarta Pusat, Senin.
Jokowi yang duduk bersisian dengan Megawati dan Ketua MPR Zulkifli Hasan tidak henti-hentinya tertawa hingga terpingkal-pingkal menyaksikan beberapa adegan yang antara lain diperankan oleh Cak Lontong dan Happy Salma tersebut.
Menurut Jokowi, pagelaran yang melibatkan banyak seniman dan budaya termasuk Sudjiwo Tedjo dan Djaduk Ferianto itu mengandung pesan dan makna yang mendalam.
"Saya kira banyak pesan yang tadi bisa kita tahu. Pesan apa yang disampaikan dalam pertunjukan tadi baik yang berkaitan dengan pentingnya satu kesatuan dan baik yang berkaitan dengan mengingatkan kembali bahwa kita ini beragam, kita ini majemuk dan kebhinekaan dan saya kira pesan-pesan itu yang dipertunjukan," katanya.
Presiden menambahkan, pagelaran itu juga mengingatkan seluruh elemen bangsa Indonesia untuk tetap mendahulukan kepentingan rakyat di atas kepentingan yang lain.
"Juga tetap mendahulukan kepentingan negara, kepentingan rakyat di atas kepentingan lain-lain. Saya kira pesan itu yang sangat kuat sekali disampaikan dalam pertunjukan tadi," katanya.
Pada kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Megawati Soekarnoputri.
"Saya ingin mengucapkan selamat ulang tahun kepada Bu Megawati Soekarnoputri yang ke nol tujuh (07). Semoga beliau selalu diberikan umur panjang kesehatan yang baik sama Allah. Dan terus bisa menginsiprasi kita untuk hal-hal yang paling baik untuk bangsa dan negara," katanya.
Jokowi sekaligus menerima hadiah buku dari Megawati berjudul "Megawati dalam catatan wartawan Bukan Media Darling Biasa" yang diterbitkan oleh PT Gramedia.
Selain Jokowi, Megawati juga menghadiahkan buku tersebut kepada empat tokoh lain yang dianggapnya berpengaruh dalam kehidupannya yakni Ahok (Basuki Tjahaja Purnama), mantan ajudannya yang kini menjabat sebagai Kepala BIN Budi Gunawan, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, dan penyanyi dan pencipta lagu Titiek Puspa.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017