Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) memastikan stok bawang dan cabai mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, karena pasokan komoditas dari daerah sentra produksi di Pulau Sumatera dan Jawa berjalan dengan lancar.

"Saat ini stok bawang dan cabai cukup banyak untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," kata Kepala Disperindag Provinsi Kepulauan Babel Tarmin AB, di Pangkalpinang, Sabtu.

Ia mengatakan saat ini stok bawang putih di 11 gudang distributor sebanyak 21 ton dan stok bawang merah sebanyak 17 ton, cabai merah di lima gudang distributor sebanyak 0,9 ton, sehingga dipastikan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Provinsi Kepulauan Babel.

"Alhamdulillah, hingga saat ini pasokan bawang dan cabai dari luar daerah masih berjalan lancar," katanya pula.

Ia menyatakan saat ini harga cabai merah keriting di Pasar Pembangunan Pangkalpinang masih kisaran Rp65.000 hingga Rp70.000 per kilogram, cabai rawit merah Rp58.000 hingga Rp60.000 per kilogram dan harga cabai rawit hijau Rp50.000 hingga Rp52.000 per kilogram.

Sementara harga bawang putih honan masih bertahan Rp32.000 hingga Rp34.000 per kilogram, bawang merah Rp30.000 hingga Rp35.000 per kilogram, bawang bombai Rp32.000 hingga Rp33.000 per kilogram.

"Dalam dua pekan terakhir harga cabai, bawang ini normal dan cenderung mengalami penurunan, karena pasokan dari luar daerah yang cukup banyak," katanya lagi.

Menurut dia, saat ini pedagang cukup membatasi pasokan bawang dan cabai ini, karena daya beli masyarakat yang masih belum meningkat.

"Para pedagang membatasi penambahan pasokan, mengingat komoditas ini mudah membusuk jika tidak terjual cepat dan hal ini sebagai langkah pedagang mengantisipasi kerugian disaat permintaan masyarakat masih sepi," katanya pula.

Pewarta: Aprionis

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2025