Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kepulauan Bangka Belitung (Kemenkum Babel) menegaskan pentingnya peran strategis sosialisasi Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Nasional baru dalam apel pagi yang digelar di halaman kantor wilayah, Senin (17/11).

Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum (P3H), Rahmat Fery Pontoh, selaku Pembina Apel, menyampaikan bahwa penyebarluasan informasi mengenai KUHP baru merupakan tanggung jawab penting Kanwil sebagai perpanjangan tangan Kemenkum di daerah.

Ia menekankan bahwa pemahaman masyarakat terhadap regulasi tersebut harus terus diperkuat agar tidak terjadi kekeliruan di ruang publik.

“KUHP Nasional baru adalah tonggak pembaruan hukum yang disusun sesuai perkembangan sosial dan kebutuhan masyarakat. Pemahaman yang baik akan memastikan implementasinya berjalan efektif dan menghadirkan kepastian hukum,” ujarnya.

Selain menyoroti peran strategis sosialisasi KUHP baru, Rahmat juga menekankan pentingnya menjaga silaturahmi antarsesama pegawai sebagai pilar organisasi.

Ia menyampaikan apresiasi atas hubungan baik yang terjalin baik di internal Kanwil maupun dengan masyarakat, termasuk partisipasi aktif melalui media sosial resmi Kanwil.

Rahmat turut mengingatkan bahwa kesehatan fisik dan mental merupakan bagian dari profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Ia mendorong pegawai untuk menjaga pola hidup seimbang agar pelayanan publik tetap optimal.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkum Babel, Johan Manurung, menyatakan dukungan penuh terhadap arahan yang disampaikan dan menegaskan bahwa disiplin serta soliditas pegawai menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan tugas Kemenkumham di daerah.

Apel pagi yang dimulai pukul 08.00 WIB tersebut diikuti seluruh jajaran pegawai, mulai dari Kepala Kanwil, pejabat struktural, pejabat fungsional, PPNPM, hingga mahasiswa magang. Kegiatan berlangsung tertib dan penuh semangat.

Pewarta: ANTARA Babel

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2025