Pangkalpinang (Antara Babel) - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Rustam Effendi mengimbau seluruh elemen masyarakat di daerahnya agar tidak lagi menyimpan dendam politik usai Pilkada 2017.

"Persaingan saat masa kampanye kadang menimbulkan perselisihan sehingga pascapilkada diharapkan seluruh elemen masyarakat tidak memiliki dendam politik agar situasi di Babel tetap kondusif," kata dia di Pangkalpinang, Minggu.

Ia menerangkan situasi yang kondusif dapat mempermudah pemerintahan gubernur terpilih Erzaldi Rosman Djohan-Abdul Fatah untuk menjalankan program-program pembangunan yang telah dijanjikan pada saat masa kampanye.

"Situasi yang kondusif juga mendorong dan menumbuhkan kepercayaan para pelaku usaha untuk menanamkan investasinya di Babel," ujarnya.

Ia berharap kepemimpinan Erzaldi-Fatah dapat memilah dan melanjutkan program pembangunan yang berkelanjutan dengan harapan masyarakat Babel semakin sejahtera.

"Provinsi Babel di usia 16 tahun telah menunjukkan kemajuan dan perkembangan yang sangat pesat sehingga saya menitipkan agar kepemimpinan selanjutnya mampu membangun daerah ini ke arah yang lebih baik," ujarnya.

Sebagai penerus kepemimpinan almarhum Eko Maulana Ali, Rustam mengaku telah menyelesaikan berbagai program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat yang dijanjikan pada saat menjabat Gubernur Babel.

"Program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat seperti Jembatan Batu Rusa II, listrik, konektivitas jalan, pengembangan bandara, program Satam Emas, KEK Pariwisata Belitung, pengembangan pendidikan telah saya laksanakan dengan baik," katanya.

Pewarta: Mahendra

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017