Pangkalpinang (Antara Babel) - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar deklarasi tokoh umat beragama guna memantapkan komitmen dalam menjaga persatuan dan kesatuan serta kerukunan umat di daerah itu.

"Deklarasi bersama tokoh agama ini agar kondisi keamanan dan kerukunan antarumat beragama tetap damai, aman, dan sejahtera," kata Ketua FKUB Kepulauan Babel, Subuh Wibisono di Pangkalpinang, Rabu.

Sebagai pengurus FKUB, kata dia, pihaknya menginginkan agar Kepulauana Babel tetap dalam situasi yang aman dan kondusif, karena perbedaan merupakan anugerah dari Sang Pencipta sehingga harus dijaga dan disyukuri.

"Jangan menjadikan keberagaman sebagai hal yang akan memecah dan mengadu domba sesama umat beragama di daerah ini," ujarnya.

Untuk itu ia mengimbau agar umat beragama tidak mudah terprovokasi terkait isu-isu yang berkembang dan selalu mencerna dengan baik segala informasi yang didapatkan dengan bijak.

"Babel dikenal sebagai daerah yang minim terjadi konflik, sehingga masyarakat dapat menjaganya dengan tidak mudah terprovokasi isu-isu pemecah belah," katanya.

Ia menyebutkan, dalam imbauan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin para tokoh umat beragama di daerah diminta selalu membumikan empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI sebagai upaya menjaga kemajemukan bangsa.

"Kami tokoh agama tidak rela Bangsa Indonesia harus terpecah belah akibat tindakan sekelompok orang yang ingin mengadu domba kerukunan umat beragama," katanya.

Pewarta: Mahendra

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017