Pangkalpinang (Antara Babel) - GeneraL Manajer Perum Damri Cabang Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Darman mengatakan hingga H-1 Idul Fitri 1438 Hijriah jumlah penumpang Damri masih stabil.

"Jumlah penumpang tahun ini relatif sama seperti tahun lalu atau tidak ada peningkatan yang signifikan setiap hari menjelang Idul Firi," katanya di Pangkalpinang, Sabtu.

Menurut Darman, jumlah penumpang sejak H-7 hingga H-1 relatif tidak fluktuatif sehingga arus mudik melalui jasa Perum Damri lancar dan aman.

"Tahun ini jumlah pemudik stabil karena sejak H-7 masyarakat sudah mulai mudik. Tidak seperti tahun sebelumnya dimana H-7 hingga H-5 Damri masih sepi dan terjadi lonjakan penumpang yang signifikan pada H-3 dan H-2," katanya.

Ia menambahkan, sejak H-7 hingga H-1 jumlah penumpang rata-rata 93 hingga 172 orang sehingga Damri tidak perlu menambah jumlah armada.

Sementara itu total jumlah penumpang sejak H-7 hingga H-1 tujuan Pangkalpinang-Tanjungkalian sebanyak 887 orang dan Tanjung Kalian-angkalpinang 79 orang.

"Damri menyediakan 10 armada untuk mudik Lebaran namun yang berangkat hanya 7-8 bus setiap harinya. Ini membuktikan tidak ada lonjakan penumpang sehingga Damri tidak perlu melakukan penambahan armada," jelasnya.

Darman menyebutkan, tarif Damri tahun ini juga tidak mengalami kenaikan yakni Rp60.000 per orang dengan fasilitas AC.

Ia menyebutkan, penumpang justru akan mengalami kenaikan pada arus balik karena perantau yang datang ke Pangkalpinang bertambah.

"Biasanya lonjakan penumpang terjadi pada saat arus balik karena sebagian perantau mengajak teman atau sanak saudaranya untuk datang ke Babel dengan alasan mencari kerja," ujarnya.

Ia memastikan, kondisi armada yang beroperasi sudah lulus uji kelayakan sehingga aman dan nyaman.

"Kenyaman penumpang adalah yang paling utama bagi kami dalam melayani masyarakat sehingga kondisi armada harus terjaga," katanya.

Pewarta: Septi Artiana

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017