Belitung (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyiapkan tiga unit bus Damri untuk melayani pemudik menuju Pelabuhan Tanjung Ru.
"Kami menyiapkan tiga bus Damri di Pelabuhan Tanjung Ru untuk melayani para pemudik lebaran nanti," kata Kepala UPT Pengelolaan Prasarana Teknis Perhubungan Dinas Perhubungan Belitung, Gitono di Tanjung Pandan, Sabtu.
Menurut dia, bus Damri tersebut akan melayani pemudik dengan rute Pelabuhan Tanjung Ru menuju Terminal Tanjung Pandan (pulang - pergi) tiga kali dalam sehari yakni pada pagi hari pukul 08.00 WIB, kemudian pukul 10.00 WIB dan sore hari pukul 16.00 WIB.
Gitono menyebutkan, para pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Ru dapat memanfaatkan layanan angkutan Damri tersebut untuk menuju Terminal Tanjung Pandan.
"Ataupun sebaliknya bagi para pemudik yang ingin menuju pelabuhan Tanjung Ru bisa menggunakan layanan Damri dari Terminal Tanjung Pandan," katanya.
Ia menjelaskan, saat ini layanan bus Damri tersebut tetap berbayar sesuai dengan aturannya.
"Untuk sementara ini layanan tetap berbayar, tidak gratis, dengan tarif yang sudah ditetapkan," ujarnya.
Dishub Belitung memprediksikan jumlah pemudik di Pelabuhan Tanjung Ru pada lebaran tahun ini meningkat dari 300 penumpang menjadi 500 penumpang (20 persen).
Menurut dia, hal ini dikarenakan pandemi COVID-19 yang melandai dan tidak ada pembatasan bagi pelaku perjalanan pada musim mudik lebaran tahun ini.
"Tahun ini kami prediksi naik menjadi 500 penumpang dan 300 kendaraan yang keluar dari Belitung," ujarnya.
Ia menjelaskan, arus mudik Idul Fitri 1444 Hijriah di Pelabuhan Tanjung Ru akan dilayani tiga kapal milik ASDP yakni KMP Menumbing Raya, KMP Gorare, dan KMP Putri Leanpuri.
"Saat ini jadwal keberangkatan masih normal namun apabila ada jadwal pelayaran tambahan akan segera kami koordinasikan," katanya.
Ia memastikan, terminal penumpang pelabuhan Tanjung Ru siap melayani pemudik lebaran nanti.
"Kami pastikan seluruhnya sudah siap baik fasilitas dan sisi teknis lainnya," ujarnya.
