Pangkalpinang (Antara Babel) - Lembaga Permasyarakat Kelas II-A Tuan Tunu Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memberlakukan jam kunjungan khusus selama Idul Fitri 1438 Hijriyah agar warga binaan dapat lebih lama berlebaran dengan keluarga di lapas tersebut.
"Selama Lebaran ini kami memperpanjang waktu kunjungan bagi keluarga warga binaan," kata Kepala Lapas Kelas II-A Tua Tunu Pangkalpinang, Destri Syam, Minggu.
Ia menjelaskan, masa kunjungan khusus Lebaran dibuka selama tiga hari mulai Minggu (25/6) hingga Selasa (27/6). Batas waktu kunjungan lebih lama dimulai pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB, sehingga warga binaan dapat bersuka cita dan berkumpul dengan anggota keluarganya.
"Masing-masing warga binaan mendapatkan waktu berkumpul dengan keluarganya maksimal 20 menit, mengingat jumlah warga binaan di lapas ini mencapai 489 orang atau sudah kelebihan kapasitas 247 orang," ujarnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga memperbanyak ruang kunjungan di dalam lapas agar keluarga warga binaan dapat lebih leluasa.
"Selama kunjungan khusus Lebaran ini kita bekerja sama dengan aparat kepolisian guna mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan yang dapat mengganggu keamanan," ujarnya.
Destri mengatakan, meski ada kunjungan khusus Lebaran ini namun pengunjung tetap mematuhi prosedur berkunjung yang berlaku guna mengantisipasi masuknya barang-barang dilarang seperti telepon genggam, narkoba, senjata tajam dan lainnya.
"Kami sudah mengerahkan tim khusus untuk menangani barang-barang yang dilarang tersebut," ujarnya.
Ia berharap pengunjung dapat mengikuti prosedur berkunjung demi kelancaran dan keamanan selama Lebaran ini.
"Kami sudah menyosialisasikan prosedur berkunjung kepada tamu dan keluarga warga binaan dan diharapkan mereka mematuhi aturan tersebut," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Selama Lebaran ini kami memperpanjang waktu kunjungan bagi keluarga warga binaan," kata Kepala Lapas Kelas II-A Tua Tunu Pangkalpinang, Destri Syam, Minggu.
Ia menjelaskan, masa kunjungan khusus Lebaran dibuka selama tiga hari mulai Minggu (25/6) hingga Selasa (27/6). Batas waktu kunjungan lebih lama dimulai pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB, sehingga warga binaan dapat bersuka cita dan berkumpul dengan anggota keluarganya.
"Masing-masing warga binaan mendapatkan waktu berkumpul dengan keluarganya maksimal 20 menit, mengingat jumlah warga binaan di lapas ini mencapai 489 orang atau sudah kelebihan kapasitas 247 orang," ujarnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga memperbanyak ruang kunjungan di dalam lapas agar keluarga warga binaan dapat lebih leluasa.
"Selama kunjungan khusus Lebaran ini kita bekerja sama dengan aparat kepolisian guna mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan yang dapat mengganggu keamanan," ujarnya.
Destri mengatakan, meski ada kunjungan khusus Lebaran ini namun pengunjung tetap mematuhi prosedur berkunjung yang berlaku guna mengantisipasi masuknya barang-barang dilarang seperti telepon genggam, narkoba, senjata tajam dan lainnya.
"Kami sudah mengerahkan tim khusus untuk menangani barang-barang yang dilarang tersebut," ujarnya.
Ia berharap pengunjung dapat mengikuti prosedur berkunjung demi kelancaran dan keamanan selama Lebaran ini.
"Kami sudah menyosialisasikan prosedur berkunjung kepada tamu dan keluarga warga binaan dan diharapkan mereka mematuhi aturan tersebut," ujarnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017