Bukit Kijang, Bangka Tengah (Antara Babel) - PT Timah (Persero) Tbk bekerja sama dengan Polisi Wanita Polda Kepulauan Bangka Belitung menebar 1.000 ekor bibit lele di kolong bekas galian tambang bijih timah di Bukit Kijang, Kabupaten Bangka Tengah dalam rangka peringatan HUT ke-69 Polwan Republik Indonesia.
"Kami berharap program ini terus berlanjut dan dapat memotivasi masyarakat membudidayakan ikan air tawar di kolong bekas tambang ini," kata Direktur Operasi PT Timah (Persero) Tbk Alwin Akbar di Bukit Kijang, Rabu.
Ia mengatakan dalam rangkaian HUT ke-69 Polwan tahun ini, PT Timah membantu 1.000 ekor bibit lele jumbo dan pelet makanan ikan air tawar tersebut.
"Ini lokasi ketujuh kita menebar ikan air tawar di kolong bekas galian bekas tambang timah dan alhamdulillah program pascatambang ini berhasil," katanya.
Alwin mengatakan program pascatambang seperti penebaran bibit ikan dan penanaman pohon buah-buahan di lahan bekas tambang ini akan berdampak baik dan bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan keluarganya.
"Ini merupakan tanggung jawab perusahaan dan kami berambisi untuk menghijaukan kembali lahan bekas tambang di seluruh wilayah perusahaan ini," ujarnya.
Pakor Polwan Kepulauan Babel, Kompol Herni mengucapkan terima kasil kepada PT Timah yang telah mendukung aksi penanaman pohon dan penebaran bibit lele di kolong bekas tambang ini.
"Kami siap menyukseskan program penghijauan di lahan-lahan kritis bekas tambang ini," katanya.
Menurut dia saat ini bumi sedang menghadapi beberapa ancaman global, seperti banjir, longsor, kekeringan, anomali cuaca, kerusakan lingkungan hutan dan punahnya beberapa flora serta fauna.
"Kami berkomitmen dan mendukung penuh program pemerintah dalam penyelamatan lingkungan melalui rehabilitasi lingkungan hutan, tanah, air dan lainnya di daerah ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Kami berharap program ini terus berlanjut dan dapat memotivasi masyarakat membudidayakan ikan air tawar di kolong bekas tambang ini," kata Direktur Operasi PT Timah (Persero) Tbk Alwin Akbar di Bukit Kijang, Rabu.
Ia mengatakan dalam rangkaian HUT ke-69 Polwan tahun ini, PT Timah membantu 1.000 ekor bibit lele jumbo dan pelet makanan ikan air tawar tersebut.
"Ini lokasi ketujuh kita menebar ikan air tawar di kolong bekas galian bekas tambang timah dan alhamdulillah program pascatambang ini berhasil," katanya.
Alwin mengatakan program pascatambang seperti penebaran bibit ikan dan penanaman pohon buah-buahan di lahan bekas tambang ini akan berdampak baik dan bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan keluarganya.
"Ini merupakan tanggung jawab perusahaan dan kami berambisi untuk menghijaukan kembali lahan bekas tambang di seluruh wilayah perusahaan ini," ujarnya.
Pakor Polwan Kepulauan Babel, Kompol Herni mengucapkan terima kasil kepada PT Timah yang telah mendukung aksi penanaman pohon dan penebaran bibit lele di kolong bekas tambang ini.
"Kami siap menyukseskan program penghijauan di lahan-lahan kritis bekas tambang ini," katanya.
Menurut dia saat ini bumi sedang menghadapi beberapa ancaman global, seperti banjir, longsor, kekeringan, anomali cuaca, kerusakan lingkungan hutan dan punahnya beberapa flora serta fauna.
"Kami berkomitmen dan mendukung penuh program pemerintah dalam penyelamatan lingkungan melalui rehabilitasi lingkungan hutan, tanah, air dan lainnya di daerah ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017