Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan stok beras di gudang distributor mencapai 4.153 ton atau cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menyambut Natal dan Tahun Baru 2018.

"Kami jamin stok beras menjelang Natal dan Tahun Baru mencukupi, karena pasokan dari daerah sentra produksi lancar," kata Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kepulauan Babel Riza Aryani di Pangkalpinang, Jumat.

Ia menjelaskan sebanyak 4.153 ton stok beras tersebut tersebar di 10 gudang distributor dengan rincian PT Sumber Alam Lestari 1.200 ton, PT Bina Purnama Bersama 900 ton, Bulog 820 ton.

Selanjutnya stok beras di gudang PT Globus Internusa Belitung 310 ton, BTK Belitung 200 ton, UD Mawar Jaya belitung 450 ton, Akon 150 tn, Cahaya Abadi 19 ton, Tiga Bersaudara 100 ton dan CV AS 4 ton.

"Stok beras sekarang ini belum termasuk persediaan beras di pusat-pusat perbelanjaan ritel yang memesan langsung ke distributor di Jakarta," ujarnya.

Riza mengatakan stok beras yang mencukupi berdampak langsung terhadap harga yang mengalami penurunan sebesar Rp200 per kilogramnya.

Misalnya harga beras jenis premium merek 118 turun menjadi Rp12.000 dari Rp12.200 per kilogram, beras merek TR, RM turun menjadi Rp12.000 dari harga sebelumnya Rp12.200 per kilogram.

Sementara itu beras medium atau setara kualitas beras Bulog masih bertahan normal Rp9.500 per kilogram.

"Penurunan harga beras ini belum berdampak terhadap peningkatan permintaan yang masih stabil," ujarnya.

Menurut dia diperkirakan harga beras menjelang Natal dan Tahun Baru akan tetap stabil, karena permintaan yang normal.

"Kami memperkirakan permintaan beras menjelang Natal dan Tahun Baru akan tetap normal, tidak seperti permintaan menjelang Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha yang mengalami peningkatan signifikan," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017