Sungailiat (Antara Babel) - Bupati Bangka, Provinsi Kepulauan bangka Belitung (Babel) menggelar kegiatan gotong royong dalam rangka menyambut Hari Besar Islam Maulid Nabi Muhammad SAW
 1434 H. 

Kegiatan ini   dilaksanakan di desa Kemuja, kecamatan Mendo Barat untuk menyambut perayaan Maulid Nabi Muhammad 1434 H, Jumat.

Masyarakat desa Kemuja bersama bupati, ketua Tim Penggerak PKK Hj Mina Tarmizi, dan
pengurus tim penggerak PKK lainnya, Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Bangka, anggota
TNI, Polri, pelajar  dan pramuka serta masyarakat melakukan kegiatan gotong royong
di sembilan titik yang sudah ditentukan.

Sebelum dimulai gotong royong, pada pukul 07.00 WIB seluruh peserta gotong royong berkumpul di halaman masjid  Rahmadtuddin.

Ia mengatakan mengatakan, gotong royong kebersihan yang dilakukan selain untuk kebersihan kampung menjelang perayaan Maulid Nabi di desa Kemuja, yang sudah menjadi tradisi setiap tahun juga merupakan program Jumat Bersih, Sabtu menanam dan Minggu Sehat.

"Program Jumat Bersih, Sabtu menanam dan Minggu sehat akan digulir ke setiap kecamatan di kabupaten Bangka," ungkap Bupati.

Diharapkan  kegiatan ini dilakukan secara rutin  tidak hanya dalam menghadapi moment
- momen tertentu.

"Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi agenda rutin bagi kita semua, selain untuk
lingkungan sehat, juga mewujudkan perilaku bersih dan sehat bagi masyarakat," harap
bupati.

Sementara itu gotong royong dilakukan dengan mengambil lokasi jalan raya desa Kemuja dan jalan yang melalui perumahan warga setempat serta pembersihan gorong - gorong dan saluran air yang tersumbat.

Disamping itu juga gotong royong kebersihan dilakukan di lapangan sepakbola Kemuja yang dijadikan sebagai pusat kegiatan festival seni budaya Islam dalam rangka menyambut perayaan Maulud nabi Muhammd S.A.W.

Disela - sela kegiatan gotong royong kebersihan, Bupati Bangka didampingi Plt Sekda
Bangka Asmawi Ali, Asisten Administrasi Umum Surtam A. Amin  S.Ip, Kepala Dinas PU
Jumani dan kepala SKPD lain meninjau pondok pesantren Al Islam Kemuja serta unit
pengelolaan sampah 3R (Recycle Reuse dan Reduce), yang dikelola para santri dan
masyarakat setempat.

Sampah yang dikelola dengan dua unit mesin untuk mengelola sampah organik dan anorganik, diantaranya  dijadikan pupuk kompos.

Bupati dalam peninjauan pengelolaan sampah tersebut, minta kepada Camat Mendo Barat
dan Kepala desa untuk terus mendukung dan berkoordinasi dengan dinas terkait
mengenai program 3R tersebut.

"3R merupakan program pengelolaan sampah yang moden dan peduli lingkungan. Dukung
program santri ini pak camat," tutupnya.

Pewarta: Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014