Koba (Antaranews Babel) - Bupati Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ibnu Saleh mengimbau warganya agar memanfaatkan program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) yang digagas Badan Pertanahan Nasional (BPN).
"Program ini sangat bagus, pro rakyat, maka kepada warga jangan disia-siakan dan manfaatkan ini dengan baik," katanya di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, secara keseluruhan ada sekitar 4.500 sertifikat gratis yang diakomodasi pihak BPN Kabupaten Bangka Tengah.
"Bagi warga yang belum terakomodasi dalam PTSL silakan mengajukan dan melengkapi persyaratannya. Kepada warga yang sudah menerima sertifikat kami minta diberitahu juga kepada warga yang belum," katanya.
Ibnu Saleh mengatakan, legalitas hak atas tanah warga ini sangat penting karena banyak manfaatnya di antaranya bisa dijadikan jaminan untuk mendapatkan pinjaman modal di lembaga perbankan.
"Tapi jangan digunakan untuk kepentingan lain, bisa dijadikan jaminan untuk peminjaman modal usaha," katanya.
Kepala BPN Bangka Tengah, Maulana Arbani mengatakan pihaknya menargetkan semua tanah masyarakat di daerah itu sudah bersertifikat.
"Kami punya target tahun ini semua tanah warga bersertifikat, namun demikian tentu penerbitan sertifikat ini harus memenuhi persyaratan tertentu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Program ini sangat bagus, pro rakyat, maka kepada warga jangan disia-siakan dan manfaatkan ini dengan baik," katanya di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, secara keseluruhan ada sekitar 4.500 sertifikat gratis yang diakomodasi pihak BPN Kabupaten Bangka Tengah.
"Bagi warga yang belum terakomodasi dalam PTSL silakan mengajukan dan melengkapi persyaratannya. Kepada warga yang sudah menerima sertifikat kami minta diberitahu juga kepada warga yang belum," katanya.
Ibnu Saleh mengatakan, legalitas hak atas tanah warga ini sangat penting karena banyak manfaatnya di antaranya bisa dijadikan jaminan untuk mendapatkan pinjaman modal di lembaga perbankan.
"Tapi jangan digunakan untuk kepentingan lain, bisa dijadikan jaminan untuk peminjaman modal usaha," katanya.
Kepala BPN Bangka Tengah, Maulana Arbani mengatakan pihaknya menargetkan semua tanah masyarakat di daerah itu sudah bersertifikat.
"Kami punya target tahun ini semua tanah warga bersertifikat, namun demikian tentu penerbitan sertifikat ini harus memenuhi persyaratan tertentu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018