Sungailiat (Antaranews Babel) - Satuan Tugas Pangan Bangka Belitung melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Kite, Puncak Mall, dan Pusat Perbelanjaan Crisko 2 di Kabupaten Bangka untuk mengetahui harga dan stok kebutuhan pokok menjelang Ramadhan 1439 Hijriah.

"Stok pangan di Kabupaten Bangka khususnya pasar cukup dengan harga masih stabil, tidak ada kenaikan," kata Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan Dinas Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Pairus di Sungailiat, Selasa.

Ia mengatakan Kabupaten Bangka merupakan daerah ketiga yang diperiksa secara langsung dari beberapa daerah lain oleh dinas terkait dengan melaporkan hasil ke tim provinsi.

Menurut dia, temuan di lapangan tidak ada yang krusial khususnya stok pangan baik beras, buah-buahan dan yang lain di Kabupaten Bangka masih aman dan layak di konsumsi masyarakat.

"Di bidang pangan semuanya jenis pangan layak di konsumsi dan stok cukup baik saat puasa dan lebaran," katanya.

Sementara perwakilan Balai Pengawasan Obat dan Makanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ester mengatakan rutin melakukan pengawasan baik obat-obatan dan makanan tidak hanya menjelang puasa dan lebaran, berdasarkan hasil pemeriksaan ke lapangan ditemukan dua jenis bahan pangan yang sudah kadaluarsa yakni biskuit dan bumbu tambahan pangan.

"Temuan ini langsung kami amankan dan diberikan peringatan kepada pemilik usaha, dua jenis bahan pangan ini sudah melebihi batas kedaluwarsa.

Ia mengharapkan warga lebih proaktif untuk melihat kapan barang itu kadaluarsa, kemasan apakah masih bagus serta izin edarnya. Masyarakat sebagai konsumen harus cerdas jangan hanya menunggu dari pemerintah saja.

Kepala Bidang Perlindungan Konsumen Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rinaldi mengatakan pemilik usaha juga diminta untuk memperhatikan kebersihan toko supaya barang yang dijual pun tetap bersih dan menempelkan harga barang di setiap display.

"Harga harus dicantumkan oleh pemilik toko sebab jangan sampai masyarakat tertipu soal harga apalagi usaha sudah modern," kata Rinaldi.

Ia menambahkan berdasarkan pantauan di seluruh daerah untuk harga pangan masih stabil dan sesuai harga eceran tertinggi.

Stok beras, gas elpiji, minyak goreng masih cukup hanya ada kekurangan di bahan pangan jenis terigu disebabkan memang kurangnya pasokan dari produsen ke distributor.

Sementara Kepala Bidang Pengembangan Usaha Perikanan Budi Daya dan Hasil Pengolahan Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Harub menambahkan tidak ditemukan ikan yang mengandung pormalin, ketersediaan ikan juga terbilang wajar sebab didatangkan dari daerah Bangka Belitung.

Pewarta: Dwi HP

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018