Sungailiat (Antaranews Babel) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mulai melakukan verifikasi bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia asal dari daerah itu.
"Proses verifikasi faktual mulai dilakukan Senin (4/6) melalui petugas Panitia Pemungutan Suara dan Panitia Pemilihan Kecamatan selama tiga hari," kata Komisioner Divisi Hukum Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka, Harly Juliansyah di Sungailiat, Selasa.
Ia mengatakan di Kabupaten Bangka ada sampel dukungan untuk 16 bakal calon dengan total 468 sampel tersebar di 64 desa atau kelurahan.
Menurut dia, verifikasi bakal calon subtansinya untuk mencari tahu dan memastikan apakah orang-orang yang sampel tadi mendukung atau tidak bakal calon yang ada dalam data KPU Kabupaten Bangka.
"Dalam verifikasi dukungan bakal calon DPD asal Kabupaten Bangka ini dilakukan melalui pencocokan data di sampel dengan data yang ada pada pendukung dengan melihat kartu tanda penduduk elektronik dan surat keterangan perekaman kartu tanda penduduk," tuturnya.
Ia mengatakan sebelum verifikasi faktual serentak pihaknya melakukan pembekalan untuk Panitia Pemilihan Kecamatan dan Panitia Pemungutan Suara.
Verifikasi kerjanya mudah tapi rawan kesalahan, selain verifikator dibekali dengan petunjuk teknis juga dibekali pembekalan lisan untuk menghadapi permasalahan di lapangan.
"Bagi sampel yang tidak mendukung ini mereka harus menandatangai pernyataan, setelah itu kami cabut dukungannya tetapi kalau mereka tidak menandatangi pernyataan tidak mendukung kami anggap dukungannya sah," ujarnya.
Ia menambahkan sejauh ini belum terakumulasi jumlah masyarakat yang menolak memberi dukungan. Ditemukan juga masyarakat yang tidak pernah merasa diambil KTP nya tetapi setelah ditanyakan mendukung atau tidak masyarakat tersebut mendukung.
Verifikasi bakal calon anggota DPD RI asal Bangka Belitung sampel di Kabupaten Bangka yang paling banyak adalah bakal calon DPD atas nama Bahar Buhasan dengan 78 orang dan yang sedikit Suharto sejumlah 2 orang
Calon lainnya yang akan diverifikasi adalah A Fransiscus, H.Erfian, Tellie G, Eka M.P, Hudarni Rani, Saidi KM, Noorhari Astuti, Andri, E. Rebuin, Zuhri MS, Darmansyah Husein, Suharto, Hamzah, Zaidan dan Sumiati.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Proses verifikasi faktual mulai dilakukan Senin (4/6) melalui petugas Panitia Pemungutan Suara dan Panitia Pemilihan Kecamatan selama tiga hari," kata Komisioner Divisi Hukum Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka, Harly Juliansyah di Sungailiat, Selasa.
Ia mengatakan di Kabupaten Bangka ada sampel dukungan untuk 16 bakal calon dengan total 468 sampel tersebar di 64 desa atau kelurahan.
Menurut dia, verifikasi bakal calon subtansinya untuk mencari tahu dan memastikan apakah orang-orang yang sampel tadi mendukung atau tidak bakal calon yang ada dalam data KPU Kabupaten Bangka.
"Dalam verifikasi dukungan bakal calon DPD asal Kabupaten Bangka ini dilakukan melalui pencocokan data di sampel dengan data yang ada pada pendukung dengan melihat kartu tanda penduduk elektronik dan surat keterangan perekaman kartu tanda penduduk," tuturnya.
Ia mengatakan sebelum verifikasi faktual serentak pihaknya melakukan pembekalan untuk Panitia Pemilihan Kecamatan dan Panitia Pemungutan Suara.
Verifikasi kerjanya mudah tapi rawan kesalahan, selain verifikator dibekali dengan petunjuk teknis juga dibekali pembekalan lisan untuk menghadapi permasalahan di lapangan.
"Bagi sampel yang tidak mendukung ini mereka harus menandatangai pernyataan, setelah itu kami cabut dukungannya tetapi kalau mereka tidak menandatangi pernyataan tidak mendukung kami anggap dukungannya sah," ujarnya.
Ia menambahkan sejauh ini belum terakumulasi jumlah masyarakat yang menolak memberi dukungan. Ditemukan juga masyarakat yang tidak pernah merasa diambil KTP nya tetapi setelah ditanyakan mendukung atau tidak masyarakat tersebut mendukung.
Verifikasi bakal calon anggota DPD RI asal Bangka Belitung sampel di Kabupaten Bangka yang paling banyak adalah bakal calon DPD atas nama Bahar Buhasan dengan 78 orang dan yang sedikit Suharto sejumlah 2 orang
Calon lainnya yang akan diverifikasi adalah A Fransiscus, H.Erfian, Tellie G, Eka M.P, Hudarni Rani, Saidi KM, Noorhari Astuti, Andri, E. Rebuin, Zuhri MS, Darmansyah Husein, Suharto, Hamzah, Zaidan dan Sumiati.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018